SUMATERAEKSPRES.ID - Bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), permodalan adalah kunci utama dalam mendorong pertumbuhan usaha.
Namun, masih banyak pelaku UMKM ragu mengakses permodalan melalui bank, terutama karena adanya persyaratan jaminan aset atau agunan serta kekhawatiran terhadap proses panjang dan risiko tidak disetujui (ACC).
Untuk mengatasi hal ini, pemerintah bekerja sama dengan lembaga keuangan, termasuk perbankan, melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Program ini bertujuan mendukung pelaku UMKM dengan pembiayaan tanpa jaminan, sehingga semakin mudah diakses.
BACA JUGA:Ketika Gagal Jangan Mudah Tumbang
BACA JUGA:Cetak Mahasiswa Berwawasan Entrepreneur
Salah satu bank yang aktif mendukung UMKM melalui penyaluran KUR adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI). Bank ini menawarkan kemudahan akses bagi pelaku usaha untuk mendapatkan KUR tanpa agunan.
Berikut adalah empat langkah mudah yang bisa diikuti agar pengajuan KUR BRI Anda lebih lancar, bebas ribet, dan cepat disetujui.
1. Persiapkan Dokumen Pribadi
Langkah pertama adalah memastikan kelengkapan dokumen pribadi, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), dan dokumen pendukung lainnya. Dokumen ini sangat penting karena salah satu syarat utama pengajuan KUR adalah pengaju harus berstatus Warga Negara Indonesia (WNI).
BACA JUGA:Persiapan Event Lari: 7 Tips Praktis untuk Berlari Nyaman dan Aman Menuju Garis Finish
BACA JUGA:Siapkan 1,4 Juta Kursi. 8.200 Penerbangan
2. Pastikan Memiliki Usaha Aktif
KUR dirancang untuk pelaku usaha, sehingga Anda harus memiliki usaha yang sudah berjalan. Agar proses pengajuan lebih lancar, sertakan dokumen pendukung seperti laporan aktivitas usaha dan rekening koran yang menunjukkan kondisi keuangan atau arus kas usaha Anda.
3. Tidak Memiliki Kredit Produktif Lain