Stok Beras Aman, Siap OP jika Harga Melambung

Rabu 27 Nov 2024 - 19:33 WIB
Reporter : Berry
Editor : Edi Sumeks

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Masuk musim penghujan dan kernungkinan terjadinya cuaca ekstrem, Bulog Cabang Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) sudah bersiap dengan melakukan langkah menyimpan stok beras dalam jumlah yang cukup di gudang.

Kepala Cabang Bulog OKU Dr Julkhaidir menyampaikan, sebagai persiapan Bulog OKU sudah melakukan persiapan dengan penyíapan stok beras. "Masyarakat tidak perlu khawatir dengan persediaan beras. Stok aman di gudang," ujar Julkhaidir, dikonfrmasi Rabu (27/11).

Menurutnya, saat ini sudah ada stok beras sebanyak 5.000 ton di gudang Bulog. Dengan jumlah tersebut, menurut Julkhaidir diperkirakan bisa sampai dengan akhir tahun. Masalah beras ini menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat.

"Sebagai langkah untuk antisipasi jika ada kenaikan harga nanti," lanjut Julkhaidar. Bersama instansi terkait mereka siap membantu dalam pelaksanaan operasi pasar (OP) dan juga gerakan pangan murah. Kerja sama ini dilakukan bersama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perdagangan OKU.

Ketua KTNA OKU Asnawi mengatakan, pada saat masuk musim penghujan, para petani di OKU biasanya sudah mulai masuk masa tanam padi.

BACA JUGA:Warga Ulu Ogan Rasakan Gempa 3,1 SR, Berasal dari Bukit Barisan Tanpa Kerusakan, Warga Sempat Panik

BACA JUGA:Buruh dan Pengusaha Beras Pemulutan Sepakat HDCU Pimpin Sumsel, Optimis Majukan Petani Lokal

Ini menjadi masa tanam tahap pertama saat masuk musim penghujan. Karena untuk tanaman padi sendiri saat masa pertumbuhan masih membutuhkan air yang cukup. Karena kalau kurang air, dikhawatirkan tanaman padi tidak tumbuh dengan baik. Bahkan jika kekeringan tanaman padi bisa gagal tumbuh.

Pada musim kermarau lalu, kata dia, ada petani yang mendapat hasil panen 30 persen. Ada juga yang tidak dapat hasil karena kekeringan. Diharapkan pada saat musim penghujan kondisinya bisa mendukung pertanian di Kabupaten OKU.

Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian OKU Septi Anita SP MSi menyampaikan, untuk saat ini memang sudah bisa masuk masa tanam padi bagi petani. Dari laporan PPL sudah ada petani yang mulai melakukan pengolahan tanah. 

 

Kategori :