Perhatian Penting dalam Penempatan Jemaah Haji di Madinah dan Pergerakan Menuju Makkah untuk Ibadah Haji 2025

Sabtu 23 Nov 2024 - 18:19 WIB
Reporter : Rian Sumeks
Editor : Rian Sumeks

SUMATERAEKSPRES.ID - Penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 memerlukan perhatian khusus pada dua aspek penting: penempatan jemaah di hotel-hotel Madinah dan pergerakan mereka menuju Makkah. Untuk memastikan kelancaran operasional, persiapan yang lebih matang harus dilakukan jauh-jauh hari sebelum keberangkatan, agar layanan akomodasi jemaah dapat ditingkatkan secara maksimal.

Konsul Haji pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, Nasrullah Jasam, menyampaikan hal ini dalam kunjungannya ke Madinah pada Sabtu (23/11/2024). Dalam kesempatan tersebut, Nasrullah didampingi oleh Staf Teknis Haji (STH) II, Zakaria Ansori.

"Salah satu perhatian utama dalam upaya peningkatan layanan jemaah haji di Madinah adalah terkait dengan akomodasi hotel. Hal ini tentu saja berkaitan erat dengan jadwal penerbangan," ujar Nasrullah.

BACA JUGA:Kementerian Agama Umumkan Hasil UKMPPG Angkatan I 2024, 15.076 Guru Lulus

BACA JUGA:Catat! Inilah Tanggal Penting Penerbitan Serdik Bagi Lulusan PPG Piloting 2

Nasrullah menjelaskan bahwa selama ini, kontrak layanan hotel di Madinah dilakukan dengan menggunakan sistem blocking time.

Sistem ini mengharuskan adanya pengaturan yang sangat ketat mengenai waktu check in dan check out jemaah.

Pengaturan waktu ini juga terkait erat dengan durasi masa tinggal jemaah di Madinah, serta jadwal kedatangan dan keberangkatan mereka, baik dari maupun menuju Makkah.

Lebih lanjut, Nasrullah menambahkan bahwa pengaturan jadwal penerbangan sangat penting untuk kelancaran alur penempatan jemaah di hotel.

BACA JUGA:UNISKI Terima Serah Terima Asrama Mahasiswa, Ishak Mekki Ingatkan Pentingnya Pemeliharaan

BACA JUGA:Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu, Film Adaptasi Novel Pidi Baiq, Kisah Cinta Segitiga di Era Reformasi

"Kami berharap maskapai yang akan digunakan oleh jemaah haji Indonesia pada tahun 2025 dapat segera diputuskan, sehingga slot waktu penerbangan di Bandara Madinah dan Jeddah dapat diajukan ke GACA (General Authority of Civil Aviation), selaku otoritas penerbangan Saudi," jelasnya.

Pentingnya pengaturan slot time penerbangan juga berhubungan langsung dengan penempatan jemaah di hotel-hotel Madinah.

Nasrullah menyatakan bahwa jika waktu penerbangan sudah ditentukan, maka pengaturan penempatan jemaah di hotel akan lebih mudah dilakukan.

"Pengaturan slot time penerbangan akan sangat mempengaruhi pengaturan hotel jemaah di Madinah," imbuhnya.

Kategori :