2 Terduga Teroris OKUT Jaringan NII, Diciduk Densus 88 AT Usai Subuh di Belitang OKU Timur

Rabu 20 Nov 2024 - 21:25 WIB
Reporter : tim
Editor : Edi Sumeks

Ancaman serangan kelompok teroris, menurun sejak 2018 lalu. Namun mereka terus melakukan rekrutmen secara offline maupun online. Ancamannua juga berubah, dari serangan terbuka menjadi proses gerakan bawah tanah yang sistematis. Pengumpulan dana, memperkuat sel-sel.

Termasuk di Provinsi Sumatera Selatan, belum bersih dari keberadaan terduga teroris. Sebelum penangkapan 2 terduga teroris di OKU Timur baru-baru ini, tahun 2023 Densus 88 Anti-Teror (AT) Polri juga menangkap 5 terduga teroris di wilayah Sumatera Selatan.

Kelima terduga teroris yang ditangkap di Sumsel itu, Rabu, 18 Oktober 2023 itu, terlibat jaringan Jemaah Islamiyah (JI). Selanjutnya Densus 88 AT Polri membawa kelimanya ke Jakarta, untuk melakukan pemeriksaan mendalam, serta dan mengumpulkan barang bukti.

Sebelumnya, Desember 2021 lalu juga ada 4 terduga teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI), ditangkap Densus 88 AT Polri di sejumlah daerah di Provinsi Sumsel. Penangkapan keempat orang tersebut, dari pengembangan kasus terorisme di Jakarta yang telah diamankan lebih dulu.

BACA JUGA:Wow, Ternyata Segini Jumlah Teroris Asal Sumsel yang Ditangkap

BACA JUGA:Terduga Teroris yang Diamankan Densus 88 di OKI Ternyata Guru Agama, Sosok Pendiam dan Tak Bergaul

Empat orang itu. Ali Imron (AN), yang ditangkap di Kota Palembang. Firman Abdullah Sutamame (FA), juga  ditangkap di Kota Palembang. Begitupun Endra Kurniawan (EK), diciduk di Kota Palembang. Sedangkan Ariansyah (AH), ditangkap di Kota Lubuklinggau.

Di bagian lain, 24 Januari 2024 lalu, ada 3 orang narapidana terorisme (Napiter) Lapas Kelas I Palembang, menyatakan ikrar setia kepada NKRI. Masing-masing, Shahdani bin Sartam, Para Denis bin Amirudin Zainal, serta Andi Saputra bin Erlis Ermansyah.

Kategori :