MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID - Di era digitalisasi diperlukan upaya mencegah terjadinya kebocoran data yang disebabkan serangan siber di lingkungan Pemerintah Kabupaten Muara Enim.
Untuk itu, Dinas Komunikasi Informasi, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kabupaten Muara Enim menggelar Sosialisasi Keamanan Sistem, di Ballroom Hotel Griya Serasan Sekundang Muara Enim.
Kegiatan dibuka Kepala Diskominfo-SP Muara Enim Ardian Arifanardi AP MSi yang di wakili Kepala Bidang (Kabid) Persandian dan Keamanan Informasi (Perski) Yuliani Indiriani SH.
BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Terima Penghargaan Adinkes
BACA JUGA:8 Tempat Makan Terbaik di Muara Enim, Pilihan Tepat untuk Wisata Kuliner
Di hadapan 68 orang peserta perwakilan dari OPD, Bagian Sekretariat Daerah dan Kecamatan se-Kabupaten Muara Enim, Yuliani Indiriani mengatakan di era digitalisasi saat ini, keamanan informasi menjadi hal yang sangat krusial, dengan semakin banyaknya data dan Informasi yang dikelola, risiko kebocoran data dan serangan siber pun semakin meningkat.
Oleh karena itu, lanjutnya, pemahaman yang mendalam tentang keamanan informasi adalah suatu keharusan bagi setiap individu, karena Informasi merupakan suatu aset yang memiliki nilai vital bagi suatu organisasi, maka dari itu perlu diberikan perhatian yang lebih terhadap kerawanan pencurian informasi.
Melalui sosialisasi ini, dirinya berharap dapat meningkatkan kapasitas sekaligus kesadaran para SDM khususnya dibidang Informasi dan Teknologi (IT) akan pentingnya keamanan informasi yang dikelola pribadi maupun organisasi.
BACA JUGA:Pelopori Desa Bebas Asap Rokok di Muara Enim
BACA JUGA:Daerah Penghasil Batubara Terbesar di Indonesia: Tanjung Enim dan Meulaboh Jadi Primadona
"Sehingga dapat membantu meminimalisir risiko terjadinya pencurian data maupun insiden lainnya dan pada akhirnya bermuara kepada tercapainya aspek keamanan suatu sistem," ujarnya.
Tak tanggung-tanggung demi mewujudkan keamanan sistem di lingkungan Pemkab Muara Enim para peserta akan mendapatkan bimbingan dan arahan secara langsung oleh Firman Maulana SE dan Aris Munandar, SST MP selaku narasumber dari Direktorat Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah Daerah, Deputi III Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) RI. (way/lia)