"Melalui MoU ini, rekan-rekan di HIPMI akan lebih mudah mengakses berbagai fasilitas perbankan. Kami sangat menghargai kemitraan ini, yang memberikan solusi atas tantangan yang dihadapi oleh anggota kami di berbagai daerah," jelas Mufti.
Sementara itu, Wakil Bendahara Umum BPP HIPMI, Margaret Srijaya, mengungkapkan bahwa kerja sama ini telah berlanjut dalam langkah nyata, antara lain melalui program kartu kredit bisnis yang khusus disediakan bagi anggota HIPMI.
"Saat ini, sudah ada ratusan pengajuan kartu kredit bisnis dari anggota HIPMI kepada BRI, selain itu juga terdapat pengajuan pinjaman yang telah direalisasikan dengan nilai mencapai Rp110 miliar," ujar Margaret.
Sinergi antara BRI dan HIPMI ini menegaskan komitmen BRI dalam mendukung pertumbuhan bisnis pengusaha muda di Indonesia.
Berbagai kemudahan yang disediakan bertujuan untuk membantu pengusaha muda dalam mempercepat ekspansi bisnis, meningkatkan daya saing, dan memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian Indonesia.
"BRI percaya bahwa pengusaha muda yang inovatif akan menjadi pilar utama dalam mewujudkan ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan berkelanjutan," pungkas Amam.