MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam pengamanan debat kandidat paslon bupati-wakil bupati Muratara polres akan melakukan pengamanan yang dibagi dalam tiga zonasi.
‘’Untuk ring 1 di arena debat diamankan Polres Muratara, zona 2 pengamanan dilakukan Polda Sumsel, dan zona 3 pengamanan dilakuan Polresta Palembang,’’ ujar Kapolres Muratara melalui Kabag Ops Kompol Dedi Purmajaya didampingi Kasat Intel Iptu Novidilham.
BACA JUGA:KPUD Muratara Siapkan Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati 2024
BACA JUGA:Muratara, Menelusuri Pesona Tersembunyi 'Tanah Emas' Sumsel
Hal ini diungkapkan dalam rapat debat kandidat yang dilakukan KPU Muratara, kemarin. Debat sendiri akan dilakukan 29 Oktober di Novetel Palembang pukul 19.00 WIB.
Dalam debat tersebut undangan yang bisa masuk dalam arena debat berjumlah 25 orang termasuk kandidat.
Ketua KPUD Muratara, Heriyanto mengatakan, debat merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk menilai kemampuan serta rencana program kerja para calon.
‘’Kami berkomitmen untuk memastikan prosesnya berjalan dengan baik dan transparan," ujar Heriyanto dalam sambutannya.
Heriyanto juga menambahkan pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah teknis, termasuk protokol keamanan selama acara berlangsung.
"Kami juga berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk memastikan situasi tetap kondusif sebelum, selama, dan setelah debat berlangsung," jelasnya.
BACA JUGA:Gesekan Antar Simpatisan Muratara Berujung Damai
BACA JUGA:Simpatisan Baku Hantam, Dibawa ke Polres Muratara, Jelang Pengundian Nomor Urut
Dikatakan, kegiatan ini menjadi momentum bagi para calon untuk memperlihatkan komitmen dan kemampuan mereka dalam memimpin daerah.
Masyarakat Muratara pun diimbau untuk mengikuti debat ini sebagai bahan pertimbangan dalam memilih pemimpin mereka pada pilkada mendatang. (zul)