Contoh Implementasi: Guru dapat menggunakan platform digital untuk merancang pembelajaran berbasis proyek, di mana siswa bekerja dalam tim untuk menyelesaikan masalah nyata menggunakan teknologi, sambil memberikan bimbingan yang diperlukan.
BACA JUGA:Daftar Aplikasi yang Paling Banyak Menguras Kuota Internet, Juaranya Bukan Tiktok Apalagi Instagram
BACA JUGA:5 Aplikasi Investasi Terbaik yang Aman dan Menguntungkan, Cocok untuk Pemula
5. Literasi Digital untuk Siswa
Di samping kemampuan untuk menggunakan teknologi, siswa juga perlu memahami cara menggunakan teknologi secara etis dan bertanggung jawab.
Literasi digital mencakup pemahaman tentang cara mengelola informasi, melindungi privasi, menjaga keamanan online, dan memahami etika berinternet.
Pendidikan literasi digital sangat penting untuk melindungi siswa dari risiko yang mungkin muncul di dunia maya, seperti cyberbullying dan penipuan online.
Contoh Implementasi: Sekolah dapat mengadakan kelas khusus yang mengajarkan etika digital, keamanan siber, serta cara menggunakan internet dan media sosial secara bijak.
BACA JUGA:10 Aplikasi Pinjol Legal dengan Bunga Rendah dan Proses Cepat, Sudah Coba?
BACA JUGA:Cara Mudah Membuat QRIS Melalui Aplikasi BRImerchant
6. Fleksibilitas dalam Pembelajaran
Salah satu keunggulan besar teknologi digital adalah fleksibilitas yang diberikannya dalam proses pembelajaran.
Sistem pembelajaran digital memungkinkan siswa untuk belajar dengan kecepatan mereka sendiri, memilih topik yang paling relevan dengan minat mereka, dan menyesuaikan waktu belajar mereka sesuai kebutuhan.
Pendekatan fleksibel ini memberikan kesempatan yang lebih baik bagi siswa untuk memaksimalkan potensi mereka.
Contoh Implementasi: Sekolah-sekolah dapat menerapkan pendekatan blended learning, yang menggabungkan pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran daring, memungkinkan siswa untuk mempelajari materi secara mandiri tetapi tetap mendapatkan bimbingan langsung dari guru.
BACA JUGA:Peluncuran Aplikasi Srikandi Versi 3 untuk Tingkat Desa/Kelurahan