PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Ada yang tak biasa pada Kampanye Calon Walikota Prabumulih - Calon Wakil Walikota Prabumulih nomor urut 1 di wilayah Kelurahan Sungai Medang, Kecamatan Cambai, kota Prabumulih, akhir pekan tadi.
Calon Walikota Prabumulih, H Arlan yang sebelumnya terkesan menutup isu bahwa dirinya mempunyai empat orang istri, pada kesempatan itu, pengusaha karet di kota nanas itu justru memperkenalkan keempat istrinya kepada seluruh masyarakat yang hadir.
Berdasarkan video yang viral di media sosial, Cak Arlan (sapaan akrabnya, red) mengenakan kemeja biru muda bertuliskan Prabumulih Mas 2024 memanggil satu-persatu istrinya.
Bahkan Arlan meminta 4 istrinya berjejer di atas panggung saat melakukan kampanye.
Kompak, keempat istrinya yang juga mengenakan kemeja biru muda lengkap dengan kerudungnya. Sontak saja, hal itu disambut sorak sorai dari masyarakat yang hadir dalam kampanye tersebut.
BACA JUGA:Kapolres Ajak Masyarakat Jaga Kondusivitas Menjelang Pilkada Prabumulih
Dalam kesempatan itu, Cak Arlan tak menapik kalau dia mempunyai banyak istri. "Ini banyak yang ngomongkan Cak banyak bini (istri, red), Cak punya 4 bini, itu benar. Tapi Cak bertanggung jawab dunia akhirat," sebutnya.
Pria berkacamata itu mengaku bila banyak istri bakal membantu banyak masyarakat khususnya ibu-ibu.
"Kalau nak baju minta ke yang nomor satu (istri pertama, red), nak minta tas minta ke yang nomor dua (istri kedua, red), nak sepatu minta ke yang nomor tiga (istri ketiga, red) nak jilbab minta ke yang nomor empat," sambungnya.
"Jangan takut banyak istri, kalau tidak garis tangan tidak bisa ibu-Ibu," katanya seraya mengisyaratkan ibu-ibu jangan khawatir dimadu.
BACA JUGA:Ngesti Ridho Yahya, Perempuan Pertama Maju dalam Pilkada Prabumulih
BACA JUGA:Berfikir Tepis Isu Pecah Suara. Kami Bertarung untuk Menang di Pilkada Prabumulih
Hanya saja, kampanye Arlan tersebut mengundang beragam komentar dari masyarakat kota Prabumulih yang menyebut jika apa yang dilakukan tersebut tidak layak dipertontonkan di tengah masyarakat.
Terlebih lagi, saat pendaftaran calon walikota ke KPU, H Arlan hanya melampirkan data satu istri sementara di kampanye menyebut banyak istri.