Pompa Intake Rusak Distribusi Terhenti

Minggu 29 Sep 2024 - 20:07 WIB
Reporter : Berry
Editor : Edi Sumeks

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID –  Pompa intake dari instalasi pengolahan atau water treat plans (WTP) Tanjung Baru dari Perumda Tirta Raja OKU, mengalami kerusakan. Akibatnya, aliran distribusi air bersih kepada ribuan pelanggan terpaksa terhenti menunggu selesainya perbaikan.

Hal ini diungkapkan Kepala Bagian Teknik PDAM Tirta Raja, Doni, Minggu (29/9). “Benar ada kerusakan, masih dilakukan perbaikan untuk pompa yang ada di intake,” jelas Doni.

Akibat pompa yang mengalami kerusakan, semua distribusi pengaliran air dari instalasi pengolahan Tanjung Baru terdampak dan mengalami gangguan. Karena air tidak bisa dialirkan dengan menggunakan pompa dari Sungai Ogan yang menjadi sumber air baku pengolahan. 

Daerah yang terdampak, seluruh pelanggan dari instalasi pengolahan, baik yang menuju ke booster Kemelak. Juga pelanggan yang dialiri air bersih dari booster Halindo. Lamanya waktu perbaikan pompa di intake diperkirakan selama 2 hari.

BACA JUGA:Pasang Pompa Air di Lahan 100-200 Ha, Akibatkan Kerugian Negara Rp 7,9 M Terkuak di Banyuasin

BACA JUGA:Rumah Pompa Ambrok Tenggelam di Sungai: Krisis Infrastruktur di Banyuasin

Sedangkan pemulihan juga membutuhkan waktu. Selain air yang disedot dari intake dialirkan ke penampungan di instalasi pengolahan Tanjung Baru. Juga air yang berada di instalasi pengolahan harus masuk bak penampungan dan dilakukan proses pengendapan air. 

Baru nantinya dilakukan distribusi ke booster untuk disalurkan ke rumah rumah pelanggan. “Waktu normalisasi untuk pengaliran air kepada pelanggan juga diperkirakan membutuhkan waktu 2 hari. Ini dikarenakan air dalam pipa pengaliran kosong,” ujarnya.

Agus, warga Kemelak yang juga pelanggan Perumda Tirta Raja mengaku tidak tahu persis penyebab air tidak mengalir ke rumah. “Kalau ada pompa yang rusak, bisa lebih dari 2 hari air tak mengalir,” keluhnya.

Kategori :