LOMBOK, , SUMATERAEKSPRES.ID - Pada sesi practice MotoGP Indonesia 2024 di Sirkuit Mandalika, Jumat (27/9), pembalap Ducati, Enea Bastianini menjadi yang tercepat dengan mencetak putaran terbaik dalam 1 menit 29,630 detik pada sesi yang berlangsung selama 1 jam tersebut.
Disusul Jorge Martin (Pramac), sementara tiga murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli (Pramac), Franscesco Bagnaia (Ducati), dan Bezzecchi ada di urutan kelima pembalap tercepat.
BACA JUGA:PMO Prakerja Dorong Pekerja Lebih Kompetitif
BACA JUGA:Moratelindo Gelar Customer Gathering
Untuk Marc Marquez (Gresini) berhasil menyelesaikan sesi di urutan ke-7 dan lolos ke kualifikasi 2 (Q2) karena hanya posisi 10 besar pembalap pada sesi ini yang berhak lolos Q2.
"Pedro Acosta (KTM Gasgas Tech3) sempat memimpin pada awal sesi. Namun, terjatuh saat motornya melewati tikungan 1," ujar Enea Bastianini.
Diikuti Jorge Martin dan Marco Bezzecchi. Sementara Marc Marquez lalu menjadi pembalap tercepat setelah menyelesaikan satu putaran dengan 1 menit 30,590 detik saat sesi tersisa 36 menit. Sebelumnya, motor Marquez sempat mengeluarkan asap.
Di belakang Marquez ada Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46). Acosta menggeser sebagai pembalap tercepat dengan 1 menit 30,411 detik saat memasuki 27 menit sesi berjalan. Acosta masih bertahan di depan, disusul Marquez dan Di Giannantonio.
SMeski cuaca cukup panas namun Sirkuit Mandalika tetap mencetak para pembalap terbaik. Pada putaran terbaik dengan jarak kecepatan antarpembalap tidak terlalu jauh.
Insiden terjadi ketika Aleix Espargaro (Aprilia) yang terjatuh di tikungan 16. Espargaro dapat kembali mengendarai motornya setelah terjatuh saat memasuki 35 menit sesi berjalan.
Perubahan posisi terjadi saat Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang naik ke posisi ke-6 saat sesi tersisa sekitar 21 menit. Posisi lima besar pembalap diisi oleh Acosta, Bezzecchi, Marquez, Di Giannantonio, dan Jorge Martin.
Di belakang, Bagnaia masih berusaha keras melalui lintasan saat ada di urutan ke-17 saat sesi tersisa 19 menit. Saat sesi tersisa 17 menit. "Acosta kembali ke lintasan, tetapi insiden kembali dialami Aleix Espargaro saat melewati tikungan 16 sehingga motornya mengeluarkan percikan api," tuturnya.
Posisi Acosta belum tergoyahkan hingga Martin melewatinya dengan putaran terbaik, 1 menit 30,317 detik memasuki 48 menit sesi berjalan. Berselang, Martin menajamkan putaran tercepatnya menjadi 1 menit 29,670 detik, diikuti Bastianini, dan Johann Zarco (LCR Honda).
"Lalu kecelakaan dialami Brad Binder (Red Bull KTM) di tikungan 10 sehingga bendera kuning berkibar," jelasnya.
Martin yang masih memimpin sesi kembali ke pit. Bagnaia naik ke posisi ke-9 saat sesi tersisa sekitar 9 menit. Meski demikian, Bastianini melesat sebagai pembalap tercepat 1 menit kemudian dengan putaran terbaik 1 menit 29,630 detik.