JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut dengan antusias tawaran kerjasama dari Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) guna mempercepat peningkatan prestasi sepakbola Indonesia.
Erick menilai, konsistensi prestasi Belanda yang berhasil menjuarai Piala Eropa 1988 dan sistem pembinaan pemain usia muda yang terstruktur menjadi alasan kuat untuk menjalin kolaborasi ini.
"Ini merupakan kelanjutan dari pertemuan pada Mei lalu. PSSI dan KNVB sepakat untuk memperkuat hubungan antara kedua federasi demi kemajuan sepakbola di masing-masing negara."
"Indonesia akan banyak belajar dari Belanda, dan saya senang KNVB siap memberikan bantuan yang kami butuhkan," ujar Erick saat menerima kunjungan tiga perwakilan KNVB di Jakarta pada Rabu (25/9).
BACA JUGA:Jokowi Kutuk Serangan Israel, Siapkan Evakuasi WNI dari Lebanon
BACA JUGA:Rp7,25 Triliun untuk Madrasah, Bagaimana Dampaknya pada Pendidikan?
Dalam kunjungan tersebut, delegasi KNVB dipimpin oleh Gijs de Jong, Sekretaris Jenderal KNVB, Michael van der Star, Kepala Program Internasional dan WorldCoaches, serta Ruud van der Sar, Kepala Penjualan dan Kemitraan Baru.
Selain pertemuan, juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman untuk mempromosikan sepakbola di level internasional.
"Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan pengalaman tim nasional Indonesia di semua kelompok usia, baik putra maupun putri."
BACA JUGA:Hari Pertama Kerja Pjs Bupati OKU Timur, Prof Edwar Jalani Serangkaian Kegiatan
BACA JUGA:Inovasi Digitalisasi untuk Cegah Korupsi dalam Pelayanan Publik di Muba
"Fokus utamanya adalah mengembangkan bakat pemain muda berbakat Indonesia, dan saya yakin akan banyak pemain kita yang berkembang lewat kolaborasi ini," tambah Erick.
Selain mengadakan pertandingan persahabatan secara rutin antara timnas Indonesia dan Belanda, Erick juga menjelaskan bahwa kerjasama ini akan meliputi berbagai proyek pengembangan, termasuk program pendidikan bagi pelatih sepakbola Indonesia.