Sedangkan KPU OKI menetapkan DPT Pilkada 2024 berjumlah 577.241 mata pilih. Dengan rincian jumlah laki-laki 294.966 orang dan perempuan 282.275 orang. Sedangkan tempat pencoblosan 1.249 TPS.
“Ada kenaikan cukup banyak dari DPS yang terdata 561.357 pemilih,” ujar Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan. Adanya kenaikan ini terjadi karena ada penambahan pemilih dalam DPK. Seperti ada pemilih baru yang pindah dan datang ke OKI, pemilih pemula, pensiunan TNI/Polri. “Terbanyak penambahan DPT ini terjadi di Kecamatan Lempuing,” bebernya.
Ia mengimbau kepada masyarakat yang memiliki KTP tapi tidak tercoklit untuk melapor sehingga bisa masuk DPTb. Tim pemenangan bapaslon HM Dja'far Shodiq -Abdiyanto, Nurmu'in mengungkapkan, ada beberapa catatan ditemukan penambahan DPK yang signifikan di Kecamatan Lempuing, 2.258 pemilih.
Tapi setelah mendengar penjelasan dari PPK Kecamatan Lempuing itu ada ada tambahan dari pemilih pemula, perubahan status dan lainnya. " Kami menerima penetapan jumlah DPT ini,"imbuhnya.
Tim pemenangan bapaslon Muchendi Mahzareki-Supriyanto, Jamaludin juga menerima penetapan DPT tersebut. Mereka juga meminta penjelasan dari PPK seperti di Kecamatan Tanjung Lubuk ada pengurangan dan Kecamatan Lempuing ada penambahan signifikan.
BACA JUGA:KPU Prabumulih Buka Lowongan 1.967 KPPS dan 562 PAM TPS untuk Pilkada 2024, Simak Syaratnya Di Sini!
BACA JUGA:Pilkada Serentak se-Sumsel, Anggaran Gaji KPPS dan Linmas Tembus Rp96 Miliar
Terpisah, KPU Kota Prabumulih juga sudah menetapkan DPT untuk Pilkada 2024 berjumlah 144.157 mata pilih. Rinciannya, 70.962 pemilih laki-laki dan 73.195 perempuan. Sedangkan jumlah TPS 281 titik, dan 1 TPS khusus di Rutan Kelas IIB Prabumulih.
Terdapat pengurangan jumlah mata pilih dalam DPT Pilkada 2024 ini dibandingkan DPS (Daftar Pemilih Sementara) yang berjumlah 144.325. Namun, DPT 2024 naik dibandingkan DPT 2019 lalu,
Kenaikan mata pilih 1.000 orang lebih. "Namun untuk jumlah TPS terjadi pengurangan, dari 670 sekarang hanya 281. Ini sesuai dengan aturan syarat minimal satu TPS bisa untuk 500-600 pemilih," beber Ketua KPU Kota Prabumulih, Marta Dinata didampingi Komisioner Resa Amilia dan Vini Nurtawilia.
Tapi ada juga TPS yang mata pilihnya tidak sampai 500 orang. Sifatnya pengecualian. Misalnya, ada TPS di suatu daerah yang jika digabung lebih dari 600 orang pemilih. “Maka dipecah menjadi dua TPS di satu daerah tersebut," katanya.
Pihaknya tidak menutup kemungkinan jumlah DPT akan berubah, jadi DPTb (Daftar Pemilih Tetap Tambahan) atau masuk ke dalam DPK (Daftar Pemilih Khusus). "Namun, DPT ini menjadi pedoman kita dalam mencetak surat suara. Tiap TPS akan dilebihkan 2 persen sebagai cadangan," tutup Marta.
BACA JUGA:JSI Solid Dukung RDPS di Pilkada Palembang, Shofwatillah: Kalau Bukan Ratu Dewa Siapa Lagi?
Untuk DPT Pilkada 2024 Empat Lawang ditetapkan berjumlah 257.020 jiwa. Terdiri dari 125.024 pemilih perempuan dan 131.996 laki-laki. “Pemungutan suara di 531 TPS, tersebar pada 156 desa/kelurahan dan 10 kecamatan,” kata Ketua KPU Empat Lawang, Eskan Budiman.
Pemilih dalam DPT berkurang 625 jiwa dari DPS yang mencapai 257.645 orang. Pengurangan ini dikarenakan adanya yang pindah atau merantau dan meninggal.