SUMATERAEKSPRES.ID – Kabupaten OKU Timur kini resmi meraih status Universal Health Coverage (UHC), menandakan hampir seluruh penduduk kabupaten ini telah terdaftar dalam BPJS Kesehatan.
Hingga pertengahan 2024, cakupan kepesertaan BPJS Kesehatan di OKU Timur mencapai 99,44 persen dari populasi sekitar 684.743 jiwa.
Dengan tercapainya UHC, masyarakat OKU Timur kini dapat mengakses layanan kesehatan dengan lebih mudah tanpa harus menghadapi kendala finansial.
Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT, menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan bagian dari visi misi “OKU Timur Maju Lebih Mulia” yang berfokus pada peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
BACA JUGA:Cara Mendapatkan Bantuan Hukum Gratis di Indonesia. Simak Cara Mendapatkannya
"UHC berarti seluruh masyarakat OKU Timur kini mendapatkan perlindungan melalui BPJS Kesehatan," ujar Bupati Enos saat meresmikan program UHC di Desa Rawa Bening, Kecamatan Buay Madang Timur, pada Kamis, 12 September 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Enos juga meresmikan BLUD Puskesmas, Labkesmas, serta Puskesmas Belitang III dan Puskesmas Pengandonan.
Bupati menjelaskan bahwa terdapat beberapa jenis peserta BPJS Kesehatan: peserta mandiri yang membayar sendiri iuran, peserta yang iurannya ditanggung oleh pemerintah pusat melalui APBN, dan peserta yang ditanggung oleh pemerintah provinsi.
Meski demikian, masih ada sebagian kecil penduduk yang belum tercover BPJS. Untuk itu, pemerintah Kabupaten OKU Timur akan menanggung biaya iuran bagi mereka yang belum terdaftar pada tahun 2024.
BACA JUGA:Bagus Kuning, Bukti Jejak Syiar Islam di Palembang Abad ke-16
Direktur Deputi Wilayah III BPJS Kesehatan, Yudi Bastian, menyatakan bahwa OKU Timur telah resmi mendapatkan predikat UHC.
"Ini adalah bentuk komitmen Bupati OKU Timur terhadap pelayanan kesehatan," katanya. Yudi berharap, dengan status UHC, masyarakat OKU Timur dapat terlindungi dan mengakses pelayanan kesehatan dengan lancar.
"UHC bukan hanya tentang cakupan, tetapi juga memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan berkualitas," tambah Yudi.