MOKPO-Derby Cipayung berhasil mengamankan satu tiket final ganda putra Korea Open 2024. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana menjadi wakil Indonesia untuk berhadapan dengan wakil tuan rumah, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae. Leo/Bagas ke final setelah menumbangkan ganda putra Indonesia lainnya, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin dengan skor 21-9 dan 21-14. Laga semifinal BWF Super 500 Korea Open nomor ganda putra itu berlangsung di Court 1 Mokpo Indoor Stadium, kemarin (31/84) sore.
Permainan cepat dan smash-smash keras Leo/Bagas menyulitkan Fikri/Daniel. Sehingga game pertama berakhir cepat dengan skor 21-9. Dua keunggulan ini pula yang bakal kembali diterapkan pada final hari ini melawan ganda putra Korea.
Pada game kedua, Fikri/Daniel berusaha memberikan perlawanan. Mereka sempat memimpin perolehan angka. Sampai kemudian kedudukan sama 8-8. Tapi setelah itu, Leo/Bagas melesatk dan mengakhiri laga dengan skor 21-14.
Smash keras Leo ke bidang kosong lapangan Fikri/Daniel menjadi poin akhir yang memastikan kemenangan mereka. Pertandingan ganda putra Indonesia ini bisa dikatakan unik. Sebab, Leo sebelumnya pernah berpasangan dengan Daniel. Sedangkan Fikri pernah jadi pasangan ganda dengan Bagas.
Seiring waktu, mereka pun tukar pasangan. Tepatnya setelah gagal lolos ke Olimpiade 2024. Korea Open 2024 ini sebenarnya turnamen kedua yang dilakoni Leo/Bagas maupun Fikri/Daniel sebagai ganda putra.
Seminggu lalu, kedua pasangan ini sama-sama kandas di babak semifinal Japan Open 2024. Kini, dewi fortuna berpihak pada Leo/Bagas. Keduanya sukses mencapai final Korea Open 2024. “Senang, kami bisa melewati laga semifinal. Pastinya kami bersyukur bisa bermain baik dan menyelesaikan pertandingan tanpa cedera dan bisa menang juga,” ujar Leo.
Menurutnya, meski lawan di semifinal adalah rekan senegara, tapi pertandingan memperebutkan tiket final itu tidak mudah. “Karenanya, kami bersyukur dan senang bisa maju ke final untuk kali pertama,” imbuh dia.
Bagas pun mengaku senang bisa masuk final. “Permainan depan Leo sangat bagus. Servisnya juga bagus, sehingga lawan susah untuk mengembalikannya,” tuturnya.
Pada laga final, Leo/Bagas harus bisa keluar dari tekanan ganda tuan rumah, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae. Mereka tak hanya andalan Korea, tapi juga unggulan pertama dalam kompetisi ini.
Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae ke final usai menyingkirkan Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi Lin (Taiwan) dengan skor 25-27, 25-23, 25-11. “Kami pastinya akan berjuang. Semoga permainan kami bisa seperti hari ini, lepas dan fokus terus demi meraih kemenangan,” tegas Leo.(*/)