Investasi Sumsel Tumbuh Signifikan, Subsektor Listrik, Gas, Air Terbesar

Minggu 25 Aug 2024 - 20:03 WIB
Reporter : Ardila
Editor : Edi Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Subsektor listrik, gas, dan air tercatat menjadi penyumbang terbesar realisasi investasi di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sepanjang semester I/2024. Kepala Bidang Pengendalian Pelaksana Penanaman Modal, Eko Agusrianto, menerangkan capaian investasi di wilayah tersebut hingga pertengahan tahun ini Rp27,21 triliun, mengalami pertumbuhan 25,74% secara year on year (yoy).

“Realisasi investasi dari periode Januari hingga Juni 2024 mencapai 41,97% dari target tahun ini sebesar Rp64,82 triliun,” kata Eko. Berdasarkan subsektor, realisasi investasi terbesar pada semester I/2024 di Sumsel berada di subsektor listrik, gas, dan air yang mencapai Rp5,76 triliun.

Subsektor tersebut diikuti pertambangan sebesar Rp4,87 triliun, industri kertas dan percetakan sebesar Rp4,43 triliun, industri makanan Rp3,70 triliun, serta subsektor tanaman pangan, perkebunan, dan peternakan senilai Rp2,01 triliun.

"Secara total, hingga periode ini investasi masih didominasi oleh penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp18,13 triliun atau sekitar 66,62%. Sisanya, sekitar Rp9,08 triliun (33,38%), merupakan penanaman modal asing (PMA)," jelasnya.

BACA JUGA:Investasi Sumsel Tercapai Rp13 Triliun, Realisasi Triwulan II/2024

BACA JUGA:Gen Z Lebih Suka Investasi Saham, Ketimbang Properti atau Membeli Tanah

Eko menambahkan, lokasi terbesar realisasi investasi di masing-masing jenis antara lain: PMDN berada di Muara Enim dengan nilai Rp4,15 triliun, diikuti oleh Banyuasin sebesar Rp3,78 triliun, Kota Palembang Rp2,33 triliun, Lahat Rp2,05 triliun, dan Ogan Ilir Rp2 triliun.

Sedangkan untuk PMA, realisasi terbesar terjadi di Ogan Komering Ilir dengan nilai Rp4,39 triliun, Ogan Komering Ulu Rp2,12 triliun, Muara Enim Rp908 miliar, Banyuasin Rp583 miliar, dan Kota Palembang Rp533 miliar. “Secara total, realisasi investasi sepanjang semester pertama tahun ini telah menyerap tenaga kerja sebanyak 19.498 orang,” pungkasnya.

 

Kategori :