Mifta Al Safwa menjadi pemain paling gacor bagi SMANDALA. Bahkan dia jadi pemain pertama mencetak double di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 South Sumatera, yakni 20 poin, 15 rebound. Sedangkan kompatriotnya yang juga kapten tim SMANDALA, Rezki Langit Arum Putri mendulang 10 poin, 5 assist, dan 8 rebound.
Nah, saking timpangnya duel ini, coach SMANDALA Suzan Meisaroh lebih banyak duduk. Hampir tidak terlihat teriakan-teriakannya dari pinggir lapangan. “Anak-anak bermain kompak,” ucapnya.
Nah, SMANDALA punya tekad menjadi champions. “Kami akan bisa pulang lagi trofi champions ke Lahat,” ucap para pemain SMANDALA. Sesumbar SMANDALA untuk membawa pulang trofi champions.
Sebab, tim yang berjarak sekitar 230 km dari Kota Palembang, memang berstatus champions. Tercatat, SMANDALA pernah 2 kali berturut atau back to back champions di kompetisi basket pelajar terbesar di Tanah Air, yakni di musim 2018 dan 2019.
Sementara itu, pada duel Fantastic Four ini, SMANDALA terlalu tangguh bagi SMANDALA-sebutan SMAN 2 Unggulan Talang Ubi. Coach SMANDALA, Yogi Arianto mengakui, timnya memang banyak kekurangan. “Kami kalah di semua lini. Ya, pantaslah mereka (SMAN 2 Lahat, red) masuk Final Party,”ucap coach Yogi.
Pada game ini, kapten tin SMANDALA, Lala meraup poin terbanyak, yakni 9 poin, plus 8 rebound. Nah, meski tersingkir, namun perjuangan anak-anak SMANDALA di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 South Sumatera, patut diapresiasi.
Berstatus debutan, namun tim yang datang dari Kabupaten PALI yang berjarak sekitar 150 km dari Kota Palembang bisa melaju ke Fantastic Four. Dan, salah satu lawan yang bisa dikalahkan SMANDALA adalah SMAN 10 Palembang, skornya 17-12 pada 18 Agustus 2024. (vis)