Perubahan Iklim jadi Ancaman Serius bagi Anak-anak dan Pemuda, Begini Implementasinya

Sabtu 10 Aug 2024 - 17:53 WIB
Reporter : Neni
Editor : Rian Sumeks

SUMATERAEKSPRES.ID - Perubahan iklim telah menjadi ancaman yang signifikan bagi anak-anak dan pemuda, yang sangat rentan terhadap dampak buruknya.

Pengaruh perubahan iklim dapat memengaruhi kesehatan, pendidikan, gizi, dan kesejahteraan mereka.

Untuk mengatasi tantangan ini, PREDIKT dan ChildFund Indonesia, bersama dengan berbagai mitra, telah mengembangkan materi pendidikan menggunakan pendekatan gamifikasi atau edugames.

Program edugames ini didukung oleh Pemerintah Australia melalui program KONEKSI.

BACA JUGA:Kendalikan Perubahan Iklim pada Subsektor Pembangkit Listrik, Sinergi PLN-Ditjen Gatrik

BACA JUGA:Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan, Beri Penghargaan Kepada Pegiat Lingkungan Hidup

Tujuan utamanya adalah untuk membantu Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam menyediakan pendidikan terkait perubahan iklim dan ketangguhan bencana.

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, memberikan apresiasi terhadap kolaborasi internasional ini. Menurutnya, inisiatif ini tidak hanya memperkaya metode pendidikan, tetapi juga meningkatkan kesadaran anak-anak terhadap isu perubahan iklim.

Berikut adalah langkah-langkah utama dalam implementasi edugames ini:

Pengembangan Konten: Materi pendidikan dirancang dengan pendekatan gamifikasi, di mana konten disajikan dalam format permainan interaktif yang menarik bagi anak-anak.

Kolaborasi Multidisiplin: Pengembangan edugames melibatkan berbagai disiplin ilmu untuk memastikan konten yang dihasilkan bersifat edukatif, relevan, dan menarik.

BACA JUGA:Presiden Jokowi Peringatkan Tantangan Iklim dan Pangan, Tekankan Kewaspadaan

BACA JUGA:BRI Pulihkan Ekosistem dan Lawan Perubahan Iklim Melalui Program BRI Menanam Grow and Green

Pelatihan Guru: Para guru diberikan pelatihan khusus untuk memanfaatkan edugames ini dalam proses belajar mengajar di kelas, memastikan penggunaan teknologi secara efektif.

Uji Coba dan Evaluasi: Edugames diuji di beberapa sekolah untuk mendapatkan masukan dari siswa dan guru. Umpan balik ini digunakan untuk menyempurnakan edugames sebelum diimplementasikan secara luas.

Integrasi ke Kurikulum: Edugames diintegrasikan ke dalam kurikulum pendidikan yang berkaitan dengan perubahan iklim dan ketangguhan bencana, sehingga menjadi bagian dari pembelajaran sehari-hari.

Pemantauan dan Evaluasi Berkelanjutan: Implementasi edugames dipantau dan dievaluasi secara rutin untuk memastikan efektivitasnya serta melakukan perbaikan yang diperlukan.

Dengan pendekatan yang komprehensif ini, edugames diharapkan dapat menjadi alat yang efektif dalam mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan dan beradaptasi dengan perubahan iklim.

Kategori :