PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumatera Selatan menggelar Anugerah Batanghari Sembilan di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang, akhir pekan lalu.
Kegiatan itu dibuka oleh Kadisbudpar Sumsel, Dr H Aufa Syahrizal SP MSc dan dihadiri tamu undangan dari OPD Provinsi Sumsel maupun kabupaten/kota, BUMD, seniman, budayawan, maupun komunitas.
“Kegiatan ini kita gelar unntuk memberikan apresiasi seni kepada para seniman se-Sumatera Selatan yang berprestasi dan tetap eksis berkarya serta melestarikan seni budaya Sumsel, baik itu di bidang seni tari, musik, sastra, teater, rupa dan film,” terang Ketua Pelaksana Kegiatan, Cahyo Sulistyaningsih, di sela acara.
BACA JUGA:Merayakan 79 Tahun Indonesia Merdeka: 17 Agustus dalam Sejarah dan Budaya
Dikatakan, ajang ini juga sebagai upaya meningkatkan kapasitas dan produktivitas seniman tradisional, sehingga seni dan budaya tradisional yang ada di Sumsel semakin berkembang dan dicintai masyarakat pendukungnya.
“Ada beberapa seniman yang kita berikan penghargaan Anugerah Seni Batanghari Sembilan untuk tahun ini,” ujar Cahyo. Mereka adalah bidang seni tari atas nama Ujang Suhendra dari Muara Enim, seni musik M Azman dari Kota Lubuklinggau, seni sastra Risqi Turama dari Palembang, seni rupa Suparman dari Palembang, seni teater Sanggar Harapan Jaya dari Palembang, dan seni film Layar Kajang dari Kayu Agung.