MUNICH-Juara bertahan lima liga terbaik Eropa menjalani musim 2022/2023 dengan ujian berat. Mereka harus melalui jalan terjal untuk mempertahankan gelar.
Memasuki pekan-pekan krusial, hanya Paris saint Germain (PSG) yang sejauh ini terlihat nyaman. Hingga pekan ke-26 Ligue 1 Prancis, mereka mampu unggul 11 poin di atas tim peringkat kedua, Marseille.BACA JUGA : Punya Catatan Moncer Saat Pra Musim, Akankah Pamor Sriwijaya FC Kembali di Musim 2023/2024?PSG berhasil memperlebar jarak setelah dua kemenangan beruntun. Paling anyar, mereka menaklukkan Nantes dengan skor 4-2 dalam duel yang cukup mendebarkan di Parc de Princes, kemarin. Jarak poin bisa dipangkas Marseille menjadi delapan angka kalau mereka mampu menang atau imbang di markas tim peringkat kelima, Rennes, dini hari tadi. Namun, selisih delapan atau 10 poin jelas masih cukup signifikan dengan Ligue 1 hanya menyisakan 12 pertandingan. Bayern Munchen yang mencoba mengejar gelar Bundesliga ke-11 mereka secara beruntun sementara itu mendapat perlawanan sengit dari musuh bebuyutannya, Borussia Dortmund. Meski masih memimpin klasemen, mereka hanya unggul selisih gol atas Die Borussen. Bayern bahkan sempat kehilangan takhta sebelum kembali mengkudeta Dortmund, akhir pekan kemarin. Kemenangan 2-1 atas Stuttgart lewat gol Matthijs de Ligt dan Eric Maxim Choupo-Moting yang dibalas Juan Jose Perea memastikan kedua klub mengantongi poin 49.
"Kami senang. kami menang dan berada di puncak klasemen lagi. Itulah tujuan kami datang ke sini. Senang rasanya melihat Bayern memuncaki klasemen di akhir pekan,” kata Kapten Bayern, Thomas Müller di situs klub.Dengan 11 laga tersisa, Bayern harus berjuang lebih keras untuk bisa tetap berada di puncak klasemen. Apalagi, FC Hollywood, julukan lain Bayern hanya unggul tujuh angka dari tim peringkat kelima. Di Premier League Inggris, jawara dua musim terakhir, Manchester City kini di posisi tertinggal. Berkat kemenangan dramatis atas Bournemouth pada Minggu malam, Arsenal unggul lima angka atas The Citizens. Kendati bisa memangkas jarak yang sebelumnya cukup signifikan, ini akan menjadi pekerjaan berat bagi pasukan Pep Guardiola. Khususnya karena mereka juga harus bertarung habis-habisan di Liga Champions yang menjadi target utama Erling Haaland dkk. Real Madrid juga dalam posisi sulit mempertahankan gelar. Belum termasuk laga dini hari tadi, Madrid tertinggal tujuh poin dari Barcelona. Dengan Barcelona sudah tidak berkompetisi di Eropa, mereka jelas bisa fokus merampas gelar La Liga dari sang rival. Namun, Madrid masih lebih baik dibandingkan situasi AC Milan. Juara bertahan Serie A itu saat ini tertinggal 18 poin dari pemuncak klasemen sementara, Napoli. Dengan hanya 13 pertandingan tersisa, Rossoneri yang kemarin kembali menelan kekalahan di markas Fiorentina butuh keajaiban untuk bisa mempertahankan Scudetto mereka. Bahkan, skuat asuhan Stefano Pioli juga belum pasti bisa finis empat besar jika menilik bagaimana ketatnya persaingan di klasemen. Makanya, Pioli menegaskan mereka harus bisa meningkatkan performa. Selain itu, ia juga berharap mendapat hasil lebih baik di Liga Champions yang bisa menjadi opsi lain untuk tampil kembali di kompetisi ini musim depan.
“Kami harus berusaha melakukan jauh lebih baik untuk sisa musim ini. Karena kami memiliki kualitas untuk melakukan lebih baik daripada yang kami lakukan malam ini,” kata Pioli kepada Sky Sports. (amr/gsm)
Kategori :