Uji Coba Contraflow Gagal, Kemacetan Semakin Parah di Palembang

Senin 22 Jul 2024 - 16:26 WIB
Reporter : Adi
Editor : Irwansyah

Palembang, SUMATERAEKSPRES.ID— Uji coba rekayasa lalu lintas dengan menerapkan contraflow di beberapa titik strategis Kota Palembang pada hari Senin (22/7) dinilai tidak berhasil.

Evaluasi dari Satuan Lalu Lintas Polrestabes Palembang menunjukkan bahwa conyraflow yang diterapkan di Jalan Kol H Burlian, dari putaran depan RS Siti Fatimah hingga putaran depan Korem 044/Gapo, malah memperparah kemacetan yang sudah ada.

AKBP Yenni Diarty, Kasat Lantas Polrestabes Palembang, menjelaskan bahwa pengalihan arus lalu lintas tersebut justru menambah kepadatan kendaraan.

"Contraflow menyebabkan penyesuaian arus kendaraan yang tidak sempurna, terutama dari Polda ke Sinar Mas, yang mengakibatkan kemacetan di Jl Kol H Burlian," ujarnya kepada media.

Kendaraan yang sebelumnya bisa berputar di depan RS Siti Fatimah, kini harus melewati putaran Punti Kayu, menyebabkan kemacetan panjang mulai dari Trakindo Cat hingga Km 5.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Bank Mega Syariah, Kesempatan Emas Bergabung dalam Layanan Perbankan Syariah

BACA JUGA:Isuzu ELF EV, Revolusi Kendaraan Listrik dan Tantangan di Pasar Indonesia

"Hasil evaluasi menunjukkan beberapa titik kemacetan yang disebabkan oleh penerapan contraflow ini," tambahnya.

Selain itu, pintu masuk ke Korem 044/Gapo yang juga difungsikan sebagai pintu keluar dari sistem contraflow, menghambat arus kendaraan dari arah Pasar Palima.

"Contraflow diterapkan sepanjang 1,1 Km dari RS Siti Fatimah hingga pintu masuk Korem, namun kendaraan dari Simpang Polda harus berputar di Punti Kayu, memperpanjang antrian," jelas Yenni.

Dalam pengamatannya, Yenni menyebut bahwa salah satu penyebab utama kemacetan terjadi di pagi hari, saat volume kendaraan dari Bandara dan Trakindo menuju Simpang Polda sangat tinggi.

"Rumah dan perkantoran yang mengarah ke pusat Kota Palembang juga turut meningkatkan intensitas lalu lintas," tegasnya.

BACA JUGA:Upaya Preventif Cegah Bullying, Disdikbud Gencar Sosialisasi ke Sekolah

BACA JUGA:Neta X Resmi Meluncur di GIIAS 2024, SUV Listrik Canggih dengan Desain Futuristik, Segini Bandrol Harganya

Untuk mengatasi masalah ini, Yenni menyarankan perlunya evaluasi terhadap pintu masuk Pasar KM 5 dan Korem Gapo. "Kedua lokasi ini dapat diterapkan sistem buka-tutup agar arus lalu lintas lebih lancar," katanya.

Kategori :