Hati-hati! Malware Berbahaya Incar Pengguna HP Android Jenis Ini di Indonesia, Rekening Auto Dikuras

Rabu 03 Jul 2024 - 10:00 WIB
Reporter : Rohim
Editor : Alfery

Ketidakhadiran pembaruan keamanan membuat perangkat-perangkat ini menjadi sasaran empuk bagi penyerang.

BACA JUGA:Heboh, Hacker Indonesia Bikin India Panik, Serang 12 Ribu Website dan Ancam Bocorkan Data

BACA JUGA:Handphone Kamu Sedang di Hack, Cek Disini Ciri-Cirinya

Peneliti dari Check Point, Antonis Terefos dan Bohdan Melnykov, mengidentifikasi lebih dari 120 kampanye RAT yang aktif.

Serangan-serangan ini dilakukan oleh beberapa kelompok penyerang yang cukup terkenal, termasuk APT-C-35 atau DoNot Team, Brainworm, dan Origami Elephant.

Kelompok-kelompok ini dikenal karena serangan siber mereka yang terorganisir dan canggih, dan sebagian besar berasal dari Pakistan dan Iran.

Selain Indonesia, serangan-serangan ini juga menargetkan negara-negara lain seperti Amerika Serikat (AS) dan China.

BACA JUGA:Inilah 4 Bank Teraman di Indonesia, Jamin Uang di Rekening dan Diawasi OJK, Cek Adakah Tempat Anda Simpan Dana

BACA JUGA:Raup Rp200 Juta, Kakak Adik Foya-Foya, Pakai Profil Polisi, Retas Data Ponsel Puluhan Korban

Pengguna Android di negara-negara seperti India, Australia, Prancis, Jerman, Italia, dan Rusia juga dilaporkan menjadi korban serangan ini.

Penyebaran malware ini bersifat global dan tidak mengenal batas geografis.

Cara serangan ini dilakukan bervariasi, tetapi menurut Android Headlines, salah satu metode yang paling umum adalah melalui APK berbahaya yang menyamar sebagai aplikasi populer.

Malware ini sering kali menyamar sebagai aplikasi media sosial, aplikasi pesan, e-commerce, hingga antivirus.

BACA JUGA:Bener-bener Nih, Nomor Ponsel Wakapolres pun Diretas: Waspada Penipuan!

BACA JUGA:5 Aplikasi Sadap HP Handal Tanpa Terdeteksi, Bisa Merekam dan Foto Jarak Jauh

Setelah pengguna mengunduh aplikasi palsu ini, malware akan meminta berbagai izin, termasuk akses ke data pribadi, foto, pesan, dan banyak lagi.

Kategori :