Tembak Dua Begal, “Banjir” Kiriman Bunga

Rabu 01 Mar 2023 - 21:30 WIB
Reporter : dedesumeks
Editor : dedesumeks

OGAN ILIR – Papan bunga ucapan selamat berjejer di halaman Mapolsek Indralaya. Tertulis kiriman dari masyarakat Ogan Ilir, tokoh masyarakat, pejabat, kades, hingga anggota DPRD OI. Mengapresiasi atas tindakan tegas terhadap dua begal motor yang meresahkan.

Kapolsek Indralaya AKP Herman Romlie MH, membenarkan ada dua pelaku begal motor bersajam, yang diungkap Team Tekab 156 Reskrim Polsek Indralaya dipimpin Ipda Agus Akbar SH.

Kedua tersangkanya, Irman (40), dan Herman Sawiran (38). Mereka disergap Minggu (26/2), sekitar pukul 09.45 WIB. Keduanya telah membegal korban Rafikalensi (33), warga Desa Sakatiga, Indralaya.

Korban dibegal di jalan Desa Ulak Segelung, Kecamatan Indralaya,  Kamis  (23/2), sekitar pukul 08.00 WIB. “Pagi itu korban sedang membonceng ibunya, Sukmawati (59) hendak pergi mengajar,” kata AKP Herman.

Lalu muncul pelaku dari semak dan menghadang motor korban, sembari menodongkan pisaunya. Korban diminta turun dari sepeda motornya. Saat korban menghindar, dia malah terjatuh ke semak-semak. “Pelaku kemudian membawa kabur motor milik korban,” ulasnya.

Dari hasil penyelidikan, tiga hari kemudian Team Tekab 156  menyergap tersangka Irman, di Desa Ulak Segelung,  Minggu (26/2) pagi. “Terpaksa ditindak tegas karena melakukan perlawanan menggunakan sajam,” katanya.

Pengembangan dilanjutkan menggerebek tersangka Herman Suwiran, di Desa Penyandingan, Kecamatan Indralaya Utara, yang juga terpaksa ditindak tegas dan terukur atas perlawanannya. “Kami amankan barang bukti dua bilah pisau, motor Yamaha Gear, dan lainnya,”  katanya.

Kemudian uang hasil penjualan sepeda motor Beat milik korban, didapati sisanya Rp1,1 juta dari tersangka Irman, dan Rp300 ribu dari tersangka Herman Suwiran. “Informasi yang kami dapat, kedua tersangka ini diduga sudah enam kali membegal di jalan Desa Ulak Segelung,” tambah Ipda Agus Akbar.

Modusnya bersembunyi di semak-semak di tempat sepi, lalu muncul dan mencegat sepeda motor yang dikendarai perempuan.  “Pengakuannya baru dua kali membegal, namun kami tidak percaya begitu saja. Masih kami dalami dan kembangkan,” tambah Agus Tembak, sapaan Agus Akbar.

Terungkapnya spesialis begal ini, disebut Agus tidak lepas dari peran masyarakat yang ikut melaporkan jika ditemui adanya tindak kejahatan. "Masyarakat cukup aktif dalam menjaga keamanan wilayahnya, polisi akan terus mewujudkan keamanan masyarakat sebagai wujud tanggung jawab dan pengayom masyarakat," pungkasnya. (dik/air)

Tags :
Kategori :

Terkait