Sedangkan menanggapi pandangan Fraksi PKB, Pemprov Sumsel akan terus melakukan pembenahan pengelolaan aset, PAD, layanan pajak dan restribusi. Menjawab pandangan Fraksi Nasdem, Supriono menyatakan, Pemprov sependapat perlu sinkronisasi dan integerasi pencapaian target dan sasaran pembangunan.
Begitu pula untuk pandangan Fraksi PKS, Supriono menegaskan pengelolaan keuangan bermuara pada peningkatan kesejahteraan. Dengan menganggarkan belanja untuk program peningkatan kesejahteraan di bidang kesehatan, pendidikan dan sosial masyarakat. Terkait pandangan Fraksi PAN, Supriono menyatakan kalau dana transfer dari pusat memberikan kontribusi yang tinggi terhadap PAD. Ia menambahkan, pemprov sepakat untuk mengurangi kemiskinan, dengan menggiatkan GSMP, menekan inflasi, termasuk biaya pendidikan, menjaga stabilitas sembako. (iol)