PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Kerukunan antarumat beragama di Palembang terjaga berkat peran pemimpin yang mengedepankan toleransi. Salah satu sosok yang menonjol dalam upaya ini adalah Penjabat (Pj) Walikota Palembang, Drs. H. Ratu Dewa, M.Si.
Pada Sabtu pagi (25/5), Ratu Dewa hadir mendukung acara Bakti Sosial dan Pengobatan Gratis yang diadakan oleh Persatuan Gereja Indonesia (PGI) dalam rangka peringatan HUT ke-74 di Halaman GBI MPI Karya Baru, Kecamatan Alang-Alang Lebar.
Ketua GBI Provinsi Sumatera Selatan, Pendeta Oloan Nainggolan, S.Th, dan Sekretaris Umum PGI Kota Palembang, Pendeta Tuberto M. Sihombing, memberikan apresiasi atas dukungan Pj. Walikota Palembang terhadap kegiatan PGI tersebut.
"Pak Ratu Dewa sangat layak diberi gelar sebagai Bapak Toleransi Beragama," ungkap Pendeta Tuberto.
BACA JUGA:Bukan Hanya Kepada Orang Dewasa, Anak Juga Perlu Dihormati, Begini Caranya!
BACA JUGA:Terobos Birokrasi, Dewa Sukses Lobi Menhub, Dapat Restu Pakai Terminal Karya Jaya
Acara yang berlangsung sejak pagi ini dipenuhi warga yang antusias berpartisipasi dalam bakti sosial dan pengobatan gratis.
"Kegiatan baksos dan pengobatan gratis oleh PGI hari ini sangat positif. Atas nama Pemerintah Kota Palembang, saya mengucapkan selamat HUT ke-74 kepada PGI," ucap Ratu Dewa.
Keberhasilan acara ini tidak terlepas dari kontribusi berbagai pihak yang berperan penting dalam merealisasikan program tersebut.
"Terima kasih kepada tenaga medis dan sukarelawan yang bekerja keras untuk kesuksesan acara ini," tambahnya.
Ratu Dewa juga mengajak masyarakat untuk aktif dalam program-program yang memberikan dampak positif langsung kepada warga.
BACA JUGA:Ratu Dewa Terima Apresiasi dari Kepala BKKBN RI, Tanggap Atasi & Tekan Angka Stunting
BACA JUGA:Infrastruktur di OKI Cepat Rusak Akibat Kualitas Rendah, Dewan Desak PUPR Blacklist Kontraktor Nakal
"Kita memastikan setiap warga memiliki kesempatan untuk mendapatkan layanan kesehatan," ujarnya.
Menurutnya, kegiatan pengobatan gratis penting untuk mendeteksi masalah kesehatan sejak dini dan memberikan intervensi yang diperlukan untuk mencegah penyakit lebih lanjut.