BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Hujan yang kembali mengguyur Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada Selasa malam (14/5) serta pada Rabu (15/5) menimbulkan kekhawatiran warga.
Terlebih mereka yang mengalami musibah banjir, Minggu lalu. Ada kekhawatiran akan terjadi kembali banjir susulan. Bahkan beredar isu secara berantai melalui grup WhatsApp sudah terjadi banjir di wilayah hulu seperti Kecamatan Ulu Ogan dan Pengandonan.
Hal ini mengingat, meningkatnya kembali debit arus Sungai Ogan. “Pesan seperti mohon kewaspadaan untuk saudara yang tinggal di bantaran Sungai Ogan, Kota Baturaja karena kami barusan menerima info dari keluarga di hulu, beberapa desa sudah mengalami banjir akibat hujan deras,” tulis dalam pesan tersebut. Lalu ada juga pesan, "Dapat info ulu ogan pengandonan la banbjir lg, besiaplah yg kiro2 rmhnyo kebanjiran tempo hari".
Hanya saja pesan tersebut ternyata tidak benar. Saat dikonfirmasi dengan Kapolsek Ulu Ogan Iptu Indra mengatakan, untuk wilayah Ulu Ogan tidak mengalami banjir.
BACA JUGA:Mitigasi Banjir, Usulkan Normalisasi Sungai, BPBD Sumsel Minta Daerah Rawan Waspada
BACA JUGA:Peringatan Dini Banjir! Sungai Komering Meluap, Puluhan Rumah Terendam di Martapura
Begitu juga dengan Kapolsek Pengandonan Iptu Jenizar mengatakan, pada Selasa malam memang air Sungai Ogan sempat naik. "Tapi saat ini sudah surut lagi," ujarnya.
Dari pantauan koran ini, Rabu Siang, air dari kiriman wilayah hulu, sudah sampai ke wilayah hilir. Seperti di Jembatan Ogan 2 jalinsum terlihat debit air Sungai Ogan kembali meningkat.
Termasuk volume ketinggian air kembali naik dari sebelumnya. Arus Sungai Ogan juga lebih deras dari sebelumnya. Kondisi ini mencemaskan warga yang terdampak banjir sebelumnya.
"Ya Allah jangan berikan ujian ini lagi pada kami," kata Hartono yang tinggal di Lr Duku. Di tempat tinggalnya sebelumnya ketinggian banjir sebelumnya mencapai lebih 1,5 meter.
Sementara Kalaksa BPBD OKU Yanuar Efendi mengimbau warga tetap tenang. Hal ini merespon simpang siurnya kabar adanya banjir kembali di Kabupaten OKU. "Mudah mudahan kondisi Sungai Ogan tetap stabil," ujarnya. (bis)