Dia menegaskan, seluruh bakal calon yang daftar ke PKB memiliki peluang sama. Usai tes kelayakan, DPP PKB akan mengeluarkan keputusan dari hasil penilaian uji tes. Lalu merekomendasikan usulan dukungan bagi calon kepala daerah yang dinyatakan layak untuk diusung.
Dari PALI, yang diundang Cak Imin yakni H Asri AG, kandidat bakal calon bupati PALI. "Kami datang sebagai undangan dan dalam rangka menjalin komunikasi politik dengan sejumlah parpol termasuk PKB," ujar H Asri.
Dia juga telah mengambil formulir di beberapa parpol lain yang buka pendaftaran. "Termasuk PKB, kami sudah ambil. Dalam waktu dekat akan dikembalikan," imbuhnya.
Asri berharap bisa mendapatkan rekomendasikan dari PKB maju sebagai calon bupati di PALI. Bendahara DPD II Partai Golkar OKI, Rizal mengatakan, Ketua DPC PKB OKI HM Dja'far Shodiq yang mencalonkan diri sebagai bakal calon Bupati OKI juga ikut dalam pertemuan dengan Cak Imin. Ada juga, Wakil Ketua DPD PAN OKI, M Alki Ardiansyah, serta Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumsel Muchendi Mahzareki.
"Semua yang mendaftar dan mengambil formulir di PKB," terangnya.
Sedangkan bakal calon wakil bupati ada Abdiyanto (Ketua DPC PDIP OKI) yang juga sudah mengembalikan formulir.
Beredar isu kalau dalam pilbup OKI nanti, Dja'far Shodiq bakal berpasangan dengan Abdiyanto. Menanggapi kabar itu, keduanya menyerahkan keputusan kepada DPP.
Bagaimana PDI Perjuangan (PDIP)? Wakil Ketua DPD PDIP Sumsel, Tun Teja mengatakan, saat ini sudah ada 7 nama yang mengambil formulir pendaftaran di PDIP Perjuangan.
Dari tujuh nama, lima orang di antaranya mengambil berkas formulir sebagai gubernur yakni Herman Deru, Eddy Santana Putra, Mawardi Yahya, Heri Amalindo serta HJ Ir Holda.
Dua lainnya mendaftar sebanyak wakil gubernur Sumsel yakni kader PDI Perjuangan Hj Meli Mustika dan mantan Wali kota Palembang H Harnojoyo.
“Jadi kita buka pendaftaran gelombang pertama yakni 16 April 2024 – 20 Mei 2024. Dan kita tunggu pengembalian berkas formulir pendaftaran dari mereka,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel, Giri Ramandha Kiemas, menyampaikan, pembukaan penjaringan kepala daerah dilakukan oleh seluruh DPC dan DPD se-Sumsel selama satu bulan lebih.
"Pendaftaran dari 16 April hingga 20 Mei." katanya. Giri menjelaskan kalau penjaringan bakal calon kepala daerah ini juga berlaku untuk tingkatan kabupaten dan kota se-Sumsel, yang dilakukan setiap DPC PDIP.
BACA JUGA:Deru ‘Lamar’ PKB, MAHAR Temui Alex Noerdin, Upaya Raih Dukungan Pilgub Sumsel 2024
BACA JUGA:PAN Sumsel Tutup Penjaringan, 12 Kandidat Ambil Formulir
Ketua Bapilu DPD Demokrat Provinsi Sumsel, Kiki Subagio, menjelaskan sejauh ini baru ada 4 nama bakal calon gubernur yang mendaftar. “Sejak dibukanya pendaftaran 24 April, Demokrat Sumsel sudah menyerahkan sebanyak 4 berkas formulir kepada para kandidat,” ujarnya.