PALI,SUMATERAEKSPRES.ID - Bekerja sama Nusantara Kreative Dinas Pendidikan Kabupaten PALI menggelar Seminar Pengembangan Karakter Siswa di Guest House Kompleks Pertamina Pendopo, Kamis 25 April 2024.
Kali ini mengusung tema Pengembangan Karakter Siswa Menyambut Indonesia Emas 2045, kegiatan tersebut diikuti siswa-siswi SMP di Kecamatan Talang Ubi.
Kadisdik PALI Ardian Putra Muhdanili dan Founder Nusantara Kreative M Wahyu Nugroho menghadirkan narasumber berkompeten.
Seperti penyuluh narkoba ahli muda BNN Sumsel, Yeni Yulita dan Direktur Lembaga Psikologi terapan limas Palembang Aslam tamisa dengan moderator Nurhanuman Zaj.
BACA JUGA:Umroh Gratis, Wujudkan PALI Religius
BACA JUGA:PALI Gelar Musrenbang Penyusunan RPJPD 2025-2045 dan RKPD 2025 Dengan Tagline
Ardian Putra Muhdanili mengatakan, kegiatan tersebut sesuai judulnya adalah untuk pengembangan karakter generasi muda agar berkualitas.
"Tidak mungkin karakter generasi muda bisa berkualitas apabila dipengaruhi Narkoba. Untuk itu kita ajak sejak dini generasi muda agar paham bahaya serta untuk menghindarinya," ungkapnya.
Terlebih baru-baru ini dikemukakan Ardian adanya pengungkapan kasus Polres PALI yang berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu-sabu seberat lima kilogram lebih.
Disamping mengenalkan bahaya dan jauhi Narkoba, pada kegiatan tersebut juga dikatakan Ardian bahwa pelajar diajak hindari aksi bullying.
BACA JUGA:HEBOH! Oknum Polisi Bintara Polres PALI Dituduh Hamili Janda Anak Satu Hingga Melahirkan
BACA JUGA:Jalan Mura-PALI, Jalur Primadona Arus
Selain mengajak pelajar untuk hindari aksi bullying, Ardian juga menekankan kepada pihak sekolah untuk lebih ekstra melakukan pengawasan di lingkungan sekolah.
"Aksi bullying bisa dicegah dengan ketat melakukan pengawasan terhadap pelajar saat jam sekolah. Kemudian di luar sekolah, peran orang tua juga sangat penting. Untuk itu awasi anak-anak kita dan pantau saat bermain di luar rumah," ajaknya.
Pada kegiatan itu, Ardian juga menyatakan bahwa ada materi yang disisipkan agar pelajar bisa paham terhadap penyimpangan seksual.
"Materi penyimpangan seksual juga perlu diberikan kepada pelajar sejak dini. Bukan hal tabu untuk memberikan pemahaman hal itu kepada pelajar agar sejak dini pelajar bisa mengerti bahayanya sehingga terhindar dari pergaulan bebas serta penyimpangan seksual," tegasnya. (ebi)