Sementara itu, pantauan dari arah Kayuagung menuju Indralaya begitupun sebaliknya terpantau ramai lancar. Sedangkan pantauan dari gerbang tol Keramasan juga ramai lancar dan volume lalin didominasi kendaraan pribadi. Personel juga melakukan penyekatan bagi kendaraan bersumbu 3, roda 6 atau lebih untuk mengisi kantong parkir yang tersedia guna meminimalisir dampak kemacetan arus mudik.
EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim menyampaikan, Volume Lalu (VLL) yang melintasi JTTS pada periode H+3 dan H+4 Lebaran atau tanggal (12-13/04) sebanyak 275.026 kendaraan. "Terjadi peningkatan signifikan sekitar 101% dari VLL Normal. Peningkatan ini mencerminkan terjadinya mobilitas dan kegiatan perjalanan arus Balik Lebaran di JTTS," ujar Adjib.
Angka tersebut merupakan akumulasi dari kendaraan yang melintasi Tol Terbanggi Besar-Kayuagung (Terpeka): 54.000 Kendaraan atau meningkat 77% dari VLL normal. Kendaraan yang melintasi Tol Palembang-Prabumulih (Palindra & Inprabu): 46.201 Kendaraan atau meningkat 99% dari VLL normal.
Kemudian, Kendaraan yang melintasi Tol Bengkulu-Taba Penanjung (Bengtaba): 7.726 kendaraan atau meningkat 176% dari VLL Normal. Kendaraan yang melintasi Tol Pekanbaru-Bangkinang (Pekbang): 23.560 kendaraan atau meningkat 93% dari VLL normal.
Kendaraan yang melintasi Tol Pekanbaru-Dumai (Permai): 38.567 kendaraan atau meningkat 25% dari VLL normal. Kendaraan yang melintasi Tol Indrapura-Lima Puluh (Inkis): 47.898 kendaraan atau lebih tinggi 194% dari VLL normal.
Serta kendaraan yang melintasi Tol Binjai-Tanjung Pura (Binsa): 40.217 kendaraan atau meningkat 92% dari VLL normal. Kendaraan yang melintasi Tol Sigli-Banda Aceh (Seulimeum-Baitussalam) (Sibanceh): 16.953 kendaraan atau meningkat 170% dari VLL normal.
Secara terpisah, untuk VLL ruas tol fungsional tambahan selama arus Balik Lebaran, yakni: Tol Bangkinang-XIII Koto Kampar pada periode yang sama sebanyak total 7.953 kendaraan. Tol Indrapura-Kisaran Seksi Lima Puluh-Kisaran pada periode yang sama sebanyak total 18.858 kendaraan.
"Hutama Karya memprediksi puncak arus balik di JTTS terjadi (14/4). Kami mengimbau pengguna jalan tol untuk dapat mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi. Memastikan kondisi prima dan tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk, menepi dan beristirahat apabila mengantuk," imbaunya.
Branch Manager Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung PT Hutama Karya (Persero), Taufiq Hidayat mengatakan, informasi terkini Volume Lalu Lintas Selama Arus Mudik Lebaran 2024 di Jalan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung (Terpeka), terhitung sejak 3-13 April Hutama Karya mencatat peningkatan trafik Kendaraan yang masuk ke Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung ada Total komulatif 239.990 kendaraan yang melintas atau meningkat 82,17% dari VLL normal.
Dimana volume lalin arus balik sejak tanggal 11-13 April sebanyak 77.087 kendaraan atau terjadi peningkatan 109,49% dibandingkan VLL normal. Jumlah tersebut masih akan terus bertambah karena masih banyak pengendara yang melakukan perjalanan balik ke pulau Jawa maupun sekitarnya. "Tetap berhati-hati jaga kondisi tubuh agar tetap fit selama berkendara," pesannya.
“Silahkan mampir di rest area maupun pos pelayanan dan pengamanan yang sudah disiapkan. Sehingga pengendara dan para penumpang bisa beristirahat sejenak,” lanjutnya.
Senada Kepala Pos Pelayanan Mudik Lebaran Idulfitri di Exit Tol Celikah, AKP Sudiarto menjelaskan, mulai ramai lancar kendaraan dari luar kota melintas masuk tol karena kemarin merupakan puncak arus balik. “Sudah banyak bus yang berhenti sejenak menaikkan penumpang di dekat exit tol. Kami mengimbau tetap berhati-hati baik pengendara yang akan melintasi tol maupun Jalintim,” katanya
Sementara itu, arus balik di Jalan Lintas Timur, Palembang Betung, Minggu (14/4) terpantau ramai lancar. Baik itu arus kendaraan dari arah Sekayu Jambi menuju arah Palembang maupun sebaliknya salah satunya di Jalintim Palembang-Jambi Km 69 tepatnya di Simpang Tugu Polwan Kecamatan Betung.
Personel PATAKA Sat Lantas Polres Banyuasin tetap melaksanakan aktifitas pengaturan arus lalu lintas dan juga patroli antisipasi lonjakan volume kendaraan saat arus balik di Jalintim Palembang-Jambi, Kecamatan Betung. Hal itu dilakukan, agar tidak ada kemacetan panjang selama arus mudik baik itu arah Palembang maupun Jambi.
"Kondisi ramai lancar," kata Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra. Diperkirakan Minggu hingga Senin (15/4) akan ada kepadatan atau puncak arus mudik yang melalui jalan lintas timur, Palembang Betung.
Ia menambahkan untuk kendaraan roda empat dengan sumbu 3 atau lebih, mobil barang dengan kereta tempelan, mobil barang dengan kereta gandengan, mobil barang yang mengangkut hasil galian seperti tanah, pasir, dan batu, hasil tambang, dan bahan bangunan. Masih terkena pemberlakuan pembatasan operasional angkutan barang selama periode mudik Lebaran pada 5-16 April pukul 09.00 waktu setempat.