SUMATERAEKSPRES.ID - Kemampuan berbagi bukanlah sekadar tindakan sosial, melainkan fondasi penting bagi pembentukan karakter anak. Menyadari hal ini, orangtua seringkali berusaha keras untuk mengajarkan anak-anaknya tentang arti sebenarnya dari berbagi.
Namun, seperti yang seringkali terjadi, itu bukanlah tugas yang mudah. Bagi banyak orangtua, tantangan mengajarkan anak tentang berbagi merupakan agenda prioritas.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu orangtua dalam menjalankan misi penting ini:
1. Menjadi Contoh Positif
Sebuah studi telah menunjukkan bahwa anak-anak cenderung meniru perilaku orang dewasa yang mereka lihat, terutama orangtua mereka. Oleh karena itu, menjadi contoh yang baik adalah kunci utama dalam mengajarkan anak tentang berbagi.
Berbagi makanan dengan anggota keluarga, memberikan bantuan kepada tetangga yang membutuhkan, atau bahkan membagikan mainan dengan saudara atau teman adalah cara yang efektif untuk menunjukkan nilai-nilai berbagi kepada anak-anak.
BACA JUGA:7 Tips Meriahkan Lebaran bagi Anak Rantau yang Tidak Bisa Mudik
BACA JUGA:Cara Mendidik Anak agar Terhindar dari Bullying
2. Melatih Empati
Anak perlu memahami perasaan orang lain untuk bisa benar-benar berbagi dengan sukarela. Untuk mencapai hal ini, penting untuk mengajarkan anak untuk merasakan empati.
Diskusikan dengan mereka tentang situasi di mana berbagi bisa membuat seseorang merasa lebih baik atau bahkan bisa menjadi pembeda dalam hidup orang lain.
3. Tidak Memaksa
Paksaan jarang sekali efektif dalam mengajarkan anak tentang berbagi. Sebaliknya, biarkan anak mengambil inisiatif sendiri untuk berbagi.
Dorong mereka untuk melakukannya, tetapi berikan kebebasan kepada mereka untuk memilih kapan dan apa yang mereka ingin bagikan. Ini akan memberikan mereka rasa kepercayaan diri dan kemampuan untuk membuat keputusan yang baik.
4. Memberikan Penghargaan