MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID – Momen umat muslim melaksanakan salat Tarawih, jadi kesempatan bagi Aldo Fhirera (23), untuk melakukan pencurian sepeda motor. Apes, masih ada warga lain yang memergokinya. Membuat Aldo tertangkap dan sempat kena hajar massa.
Beruntung warga tidak terlalu beringas. Memilih mengikat Aldo di tiang lampu jalan, sambil menunggu polisi datang. “Aku ngaku kak, aku salah kak, ampun," ucapnya merengek, dalam video yang viral beredar di media sosial. Terlihat pipinya sedikit bengkak, kena bogem mentah warga.
Tindak pencurian kendaraan bermotor (curanmor) itu terjadi Senin, 18 Maret 2024, sekitar pukul 19.50 WIB, di jalan lintas Muara Enim – Prabumulih, Kelurahan Muara Enim, Kecamatan Muara Enim. Aldo hendak mencuri motor Beat silver nopol BG 3114 EAJ milik M Rizki Ramdhani (22).
Malam itu, sepeda motor masih terparkir di depan rumah. Belum dimasukkan ke dalam rumah. Sementara korban dan keluarganya, berada dalam rumah. Warga yang memergoki aksi curanmor itu. Baru korban dan keluarganya keluar rumah, setelah mendengar suara-suara ribut.
Aldo sempat berusaha melarikan diri, namun tertangkap massa. “Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah membantu dalam mengamankan pelaku, menjaga kawasan tersebut lebih aman. Masyarakat juga sudah cerdas, tidak main hakim sendiri," ucap Kasat Reskrim Polres Muara Enim AKP Darmanson SH.
Untuk sepeda motor korban, lubang kunci kontaknya sudah dirusak pelaku menggunakan obeng. Barang bukti motor korban dan obeng serta pelakunya, sudah diamankan di Mapolres Muara Enim. "Namun korban belum membuat laporan polisi, karena masih berkonsultasi dengan keluarganya," ungkapnya. (way/air/)