OKU, SUMATERAEKSPSRES.ID - Minggu (10/03), Desa Panai Makmur, Kecamatan Semidang Aji menjadi saksi peringatan Dharma Santi Nyepi yang diadakan oleh Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten OKU.
Acara tersebut turut dihadiri oleh forkopimda OKU.
Pj Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah, menyampaikan harapan agar peringatan hari Dharma Santi Nyepi berlangsung dalam suasana kondusif, rukun, dan damai di wilayah tersebut. Ini merupakan manifestasi dari semakin eratnya toleransi antar umat beragama.
Teddy juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus PHDI atas peran aktif mereka dalam membangun hubungan silaturahmi, sikap toleransi, dan kekeluargaan dengan pemeluk agama lain.
BACA JUGA:Sambut Nyepi, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk dan Padangbai-Lembar Ditutup Sementara
BACA JUGA:Patuhi Empat Larangan, Nyepi Momen Introspeksi
"Saya percaya peringatan hari besar keagamaan ini dapat menjadi wadah bagi umat Hindu untuk bersatu, sekaligus sebagai ungkapan syukur atas keagungan Pencipta terhadap kita," ujarnya.
Melalui peran PHDI Kabupaten OKU, peringatan Hari Raya Nyepi tahun ini dapat dimeriahkan, sambil memperkuat peran PHDI sebagai lembaga pemersatu umat Hindu.
PHDI memiliki peran penting dalam mempersatukan umat Hindu dan menjembatani kepentingan mereka dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat.
Teddy mengajak umat Hindu untuk mendukung program pembangunan pemerintah daerah serta mendorong semangat swadaya masyarakat, terutama di desa-desa adat, untuk memajukan kemajuan.
Partisipasi aktif PHDI melalui Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) diharapkan dapat memperkuat toleransi antar umat dan memperkokoh rasa persatuan serta kesatuan bangsa, menuju terwujudnya kesejahteraan masyarakat.
Teddy juga mengapresiasi partisipasi PHDI dan umat Hindu dalam memajukan daerah. Dia berharap bahwa melalui kegiatan ini, nilai-nilai keagamaan dapat diperkuat, toleransi dalam keberagaman agama ditanamkan, dan kebersamaan dalam kehidupan sosial masyarakat ditegaskan. (bis)