LIVERPOOL, SUMATERAEKSPRES.ID - Pekan ke-28 menjadi pertandingan sangat monumental bagi Liverpool dan Manchester City.
Kedua tim papan atas Liga Premier Ingris musim ini akan bentrok di Stadion Anfield akhir pekan ini. Laga ini seakan menjadi final dini bagi kedua tim untuk meraih gelar Liga Inggris musim ini.
Liverpool sebagai penguasa puncak hanya unggul berselisih 1 poin atas The Citizen sebutan Manchester City (63-62). Liverpool berambisi mengamankan tiga poin kandang.
Tiga poin krusial tersebut untuk memperlebar jarak dengan City sekaligus untuk mendekatkan diri ke tangga juara Liga Premier Inggris.
BACA JUGA:Arsenal Tolak Toney, Ini Lho 5 Pemain Incaran Mikel Arteta
BACA JUGA:Spurs Incar Morten Hjulmand, tapi Sang Pemain Bertato Arsenal
Namun kondisi The Reds tidak sepenuhnya bugar. Mereka baru saja menyelesaikan pertandingan Piala Europa melawat ke kandang Sparta Praha.
Pelatih Juergen Klopp harus membagi pemain dengan banyak menurunkan pemain muda. Beruntung Liverpool bisa menang dengan skor besar 5-1.
“Kami hanya punya waktu dua hari mempersiapkan tim usai pulang dari Praha. Kondisi pemain memang mengalami kekelahan tapi kami harus siap menghadapi Manchester City yang datang dengan kekuatan penuh,” ucap Juergen Klopp.
Mantan pelatih Borussia Dortmund ini bisa bernafas lega. Itu karena beberapa pemain kunci sudah bisa dimainkan seperti Mohamed Salah, Dominic Szoboszlai, dan Darwin Nunez. Khusus bagi Salah memang sangat dibutuhkan oleh Juergen Klopp. Pemain timnas Mesir ini telah mencetak 11 gol dan 6 assist ke gawang City dibawah pelatih Pep Guardiola.
“Salah sudah bersama kami dan telah latihan dua hari. Dia punya banyak energi dan kami terus memantaunya apakah Salah layak diturunkan."
"Kami tidak akan memaksanya karena akan berakibat fatal. Meski demikian kondisinya sudah baik dan senang melihatnya bisa latihan kembali,” tambah Klopp.
Klopp masih menuggu perkembangan terakhir kondisi Salah. Jika tidak bisa dimainkan Klopp kemungkinan akan menurunkan trio penyerang Luis Diaz, Darwin Nunez, dan James Elliott.
Sementara itu City juga dalam kondisi yang tidak prima. Mereka juga baru menyelesaikan leg kedua babak 16 besar Liga Champions Kamis lalu. Bedanya City menjadi tuan rumah saat mengalahkan FC Kopenhagen. Meski demikian Pep Guardiola tetap khawatir kondisi kebugaran tim asuhannya.
“Sebenarnya saya ingin kaki yang segar. Tapi kondisi tersebut tidak memungkinkan. Setelah menghadapi laga derby, kami bermain di Liga Champions dan sekarang akan menghadapi Liverpool,” ucap Pep Guardiola.