Dalam beberapa kasus, anak-anak membully karena merasa lebih kuat secara fisik atau sosial daripada korban mereka. Ini bisa menjadi upaya untuk menegakkan dominasi atau kekuasaan dalam lingkungan tertentu.
7. Tidak Adanya Konsekuensi
Jika anak-anak tidak menghadapi konsekuensi atas perilaku agresif mereka, mereka mungkin merasa bahwa perilaku tersebut dapat diterima atau tidak ada yang salah. Penting bagi orang dewasa untuk menetapkan batasan yang jelas dan memberikan konsekuensi yang sesuai atas perilaku membully.
Faktor-faktor seperti kurangnya pendidikan moral, model perilaku di lingkungan sosial, masalah perilaku atau emosional, perasaan rendah diri, dan ketidakseimbangan kekuatan dapat menjadi penyebab anak membully.
Penting bagi orang dewasa untuk mengakui dan mengatasi faktor-faktor ini dengan memberikan pendidikan, perhatian, dan bimbingan yang diperlukan kepada anak-anak.
Hanya dengan memahami akar masalah ini, kita dapat mencegah dan mengatasi perilaku membully di kalangan anak-anak dengan efektif.