SUMATERAEKSPRES.ID - Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan Hm Giri Ramanda N Kiemas, melaksanakan reses pada daerah pemilihan VI, Muaraenim, Pali dan kota Prabumulih.
Pelaksanaan kegiatan reses ini sendiri dimulai 29 Januari 2024 – 5 Februari 2024. Banyak yang diserap wakil pimpinan DPRD Provinsi Sumatera Selatan ini, antara lain mengungkapkan berbagai isu dan kebutuhan masyarakat yang memerlukan perhatian serius.
BACA JUGA:Sepakati Jadwal Reses II
Dalam agenda resesnya, HM Giri Ramandan N Kiemas, mengunjungi SMAN 1 Ujan Mas serta desa Pinang Belarik.
Beberapa Guru serta Masyarakat meminta agar dibangun ruang pertemuan (aula) 15 x 30, pagar sekolah, ruang kesenian, mushola dan alat marching band, seperti diutarakan Isman Desi. Selain itu, Julia, juga mengatakan 3 orang honorer yang tersisa dan 1 formasi tidak terbuka. Dia juga meminta dibuatkan bak sampah baik organic maupun non organic.
Suhartanto, salah seorang tenaga honorer mengatakan tenaga pendidik PTT sejauh ini belum ada informasi. Juga ada guru yang berharap agar tunjangan hari raya naik hingga 50 persen.
Adanya sertifikasi guru yang dipotong karena covid-19 potongan 6 persen, 5 persen dan 1 persen. Juga adanya potongan guru Golongan IV potongan 15 persen PPh, 5 persen dana covid. Reses di Pinang Belari, Kades Fahrudin, meminta adanya Pembangunan jembatan gantung baru, jalan lingkar, rahab kantor kades serta bantuan alsinta.
Sementara Ahmad Husin, wakil ketua adat kabupaten Muaraenim minta HGU PTPN VII Sule, 2 ribu hectare dikembalikan ke Masyarakat. Juga tidak adanya insentif bagi lembaga adat.
Reses berlanjut di desa Muara Gula Lame dan Muara Gula Baru. Disini juga banyak aspirasi dari warga. Seperti didesa Muara Gula Lame, melalui kades Sirojudin, meminta dibangun jalan lingkar desa belum selesai 300 meter., destinasi wisata berupa danau., penambahan tiang Listrik., siring iduk dalam desa., perbaikan gedung serbaguna., -pemasangan jalan setapak conblok., rehab jembatan gantung dan rehab kantor kades.
Didesa Muara Gula Baru, melalui kades Suluhuddin, meminta pemasangan Piapa PDAM untuk 50 KK., lampu jalan tenaga surya ., normalisasi Sungai Bahu., tiang Listrik sawah Bahu.
Disamping juga ada permintaan warga lainnya, berupa pakaian adat,t ernak ayam serta meminta Madrasah Darul Hikmah dijadikan sekolah negeri.
Begitu juga warga desa Muara Gula Lame, melalui juru bicaranya, Adi Hidayat, berharap dibuatkan jalan setapak kekebun duku, rehab jembatan gantung.
Begitu juga Soni, ketua karang Taruna meminta adanya lapangan kerja, fasilitas tambahan olahraga serta baju seragam.
Juhartono, ketua BPD meminta adanya perda keberpihakan pada warga desa mengenai lapangan pekerjaan Lahan di wilayah MHP 200 ha. Wilayah desa Tanjung Raman dan Tanjung Serian, Wahdaniah, kepala sekolah SDN 1 Ujan Mas, meminta Pembangunan musola., tambahan WC serta ruang guru. Warga lainnya juga meminta dibangunkan tower internet parit dusun, bantuan PKH, BLT kriteria penerima serta minta insetif guru ngaji TPA.