"Saya kira luar biasa saya menggambarkan temuan dari hasil survei, di survei itu kan terakhir Indikator rilis hari ini 51,8 persen proyeksinya bisa menang di angka 54 persen, saya kira melengkapi angka-angka yang sebelumnya kaya Populi itu kan 52,5 persen lalu kemudian ada juga lingkaran sudah 50,8 persen," katanya.
Qodari menambahkan tren elektabilitas Prabowo - Gibran masih terus mengalami kenaikan sehingga ia semakin yakin dengan sisa waktu yang ada pilpres selesai di tanggal 14 Februari 2024.
"Saya kira dengan waktu yang masih tersisa, kedepan masih potensial naik lagi lah, saya sih pada hari ini makin yakin sekali putaran itu semakin dimungkinkan," urainya.
BACA JUGA:Geser Ganjar-Mahfud, Prabowo-Gibran Menang Telak di Jateng, Ini Faktor Penentunya!
BACA JUGA:Prabowo Beri Posisi Istimewa untuk Maruarar Sirait, Pengamat: Ini Tanda Ara Punya Kemampuan Komplit
"Kita lihat karena trennya belum berhenti sih jadi antusiasme masyarakat saya kira menggambarkan sekali lagi temuan dari hasil survei," lanjutnya.
Lebih jauh Qodari memaparkan, mayoritas masyarakat juga setuju dengan pilpres sekali putaran seperti yang terpotret dari survei LSI dan Populi Center.
"Kan ada survei juga yang menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat memang suka dengan sekali putaran kalau surveinya Lingkaran yang setuju sekali putaran 84%, kalau surveinya Populi 80% ya kurang lebih lah tetapi intinya mayoritas masyarakat kita memang ingin sekali putaran," katanya.
Dijelaskan Qodari yang juga Direktur Eksekutif Indo Barometer, dukungan dari relawan Bang Ara yang memiliki jaringan sampai tingkat grassroot ini diprediksi akan memiliki pengaruh signifikan terhadap hasil Pilpres 2024.
Ara, kata Qodari, memiliki basis masa yang konkret untuk mempertebal kemenangan Prabowo Gibran sekali putaran.
"Saya kira apa yang terjadi kegiatan-kegiatan Sahabat Bang Ara di berbagai tempat ini yang selalu ramai dihadiri oleh Pak Prabowo menunjukkan bahwa memang Bang Ara itu tokoh nasional yang punya kekuatan dan jaringan yang sangat-sangat luas sehingga kemudian dia punya suara gerbong suara yang signifikan. Menurut hemat saya bisa menentukan sekali putaran atau tidak," tukas Qodari.