Setelah proses fermentasi selama 2 minggu POC dari telur sudah jadi dan siap digunakan yang ditandai sudah tidak keluarnya gas dari proses fermentasi tersebut.
Namun perlu diperhatikan bahwa selama proses fermentasi.
Bukalah tutup botol secara berkala 2 hari sekali untuk mengeluarkan gas dari dalam botol yang timbul akibat dari proses fermentasi. Pembukaan tutup tersebut cukup sebentar saja agar tidak ada bakteri yang masuk ke dalam botol.
BACA JUGA:5 tips Membuatan Pupuk Kompos dari Sampah Bekas
Daya simpan POC ini bisa sangat lama dan bertahun-tahun bahkan selama 3-5 tahun asalkan disimpan dengan baik yaitu setelah penggunaan segera ditutup rapat agar tidak ada bakteri dari luar yang masuk.
Dosis dan cara aplikasi
Sebelum digunakan, POC dari telur perlu ditambah dengan air bersih untuk mengencerkannya.
Cara aplikasi POC telur ini dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu dikocorkan atau disiramkan pada media tanam dan disemprotkan ke daun tanaman. Adapun dosis penggunaannya adalah 1:30 atau 1:35, artinya 1 bagian POC untuk dilarutkan dengan 30 bagian air. Misalnya untuk 100 ml POC dilarutkan dengan 3 liter air. Sedangkan dosis aplikasi secara kocor adalah 3 liter per tanaman per pot.