SUMATERAEKSPRES.ID - Kesehatan tubuh dapat ditingkatkan dengan mengonsumsi makanan kaya flavonoid, seperti kangkung, kubis, bawang, dan kedelai.
Flavonoid, senyawa alami yang dapat ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, teh, dan anggur, memiliki peran penting dalam melawan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif.
Kol Merah, Pahlawan Flavonoid
Salah satu makanan tinggi flavonoid adalah kol merah. Dilansir dari halodoc.com, kol merah mengandung bioflavonoid tinggi, seperti anthocyanidins, yang melindungi tubuh dari risiko penyakit kardiovaskular, diabetes, dan gangguan kognitif.
BACA JUGA:Lawan Infeksi hingga Virus, Ini 10 Manfaat Buah Matoa
Makanan Sehari-hari yang Kaya Flavonoid
Bawang: Bawang bombay, sebagai bumbu utama, tidak hanya memberi rasa pada masakan tetapi juga memberikan asupan flavonoid yang memadai, dengan manfaat kentara dalam mengurangi risiko kanker prostat.
Kangkung: Flavonoid pada kangkung dapat memperbaiki sel yang rusak akibat radikal bebas, menurunkan risiko kanker, hipertensi, dan diabetes.
Peterseli: Meskipun sering dianggap sebagai garnish, peterseli menyimpan bioflavonoid tinggi yang dapat mencukupi kebutuhan harian akan senyawa ini.
BACA JUGA:Nutrisi dalam Buah Gandaria Banyak Manfaatnya Loh! Bisa juga Melembabkan Kulit
BACA JUGA:Buah dan Sayur yang Harus Diwaspadai oleh Penderita Asam Lambung
Teh: Berbagai jenis teh, seperti hijau, oolong, dan hitam, mengandung flavanol dalam kadar tinggi, memberikan manfaat dari flavonoid ketika dikonsumsi secara rutin.
Anggur Merah: Selain nikmat di lidah, anggur merah juga menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Cokelat Hitam: Camilan sehat yang mengandung flavonoid dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan melindungi sistem kardiovaskular.