- Niken Anjani sebagai Gita
- Rukman Rosadi debagai Damasku
- Muhammad Khan sebagai Waluyo
- Andri Mashadi sebagai Fajar
- Aksara Dena sebagai Malik
Aksi baku tembak yang ada di dalam film 13 Bom di Jakarta menggunakan beragam jenis senjata laras panjang hingga machine gun dan bazoka.
Terlihat Arok (diperankan Rio Dewanto) menyerang truk uang dengan bazoka hingga meledak dan terbalik.
Adegan ledakan truk uang tersebut merupakan ledakan asli yang dilakukan secara langsung oleh kru di lokasi syuting.
“Banyak banget pilihan senjata yang digunakan di film ini. Didesain sangat detail untuk masing-masing karakter. Dan akhirnya gue bisa ngerasain pakai bazoka itu seperti apa, jadi pengalaman yang seru dan menyenangkan buat gue,” ungkap Rio Dewanto.
Selain adegan baku tembak, banyaknya aksi perkelahian dan car chase membuat ini terasa intens sekaligus mencekam.
Lutesha, yang terlibat dalam adegan kejar-kejaran mobil turut merasakan tekanan yang cukup tinggi saat syuting.
“Adegan car chase sangat menantang buat aku karena aku dituntut menyetir dalam kecepatan tinggi, ditambah di depan aku ada dua kamera. Itu deg degannya setengah mati,” kata Lutesha.
Namun untuk diketahui, Angga Dwimas Sasongko selaku sutradara sekaligus penulis ini juga mengaku bahwa garapannya kali ini terinspirasi dari tragedi pengeboman yang pernah terjadi di kawasan Tangerang pada 2015.
Namun penonton perlu menggaris bawahi bahwa film ini hanya terinspirasi dari tragedi terorisme yang pernah terjadi, dan tidak diangkat sepenuhnya dari kisah nyata. Seperti dari real terjadi peledakan di mal kala itu, pada filmnya dialihkan peledakannya di jalan raya. (*/air)