SUMATERAEKSPRES.ID - Seiring dengan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gaya hidup sehat, buah-buahan telah menjadi pilihan utama sebagai sumber nutrisi yang kaya akan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan.
Meskipun diakui oleh para dokter dan ahli gizi sebagai bagian integral dari diet seimbang, sayangnya, era modern ini membawa tantangan baru terkait manipulasi buah-buahan dengan zat-zat kimia berbahaya.
Buah-buahan yang menggoda mata dengan warna-warna cerah dan rasa yang menggugah selera mungkin saja telah mengalami perlakuan yang merugikan.
Para produsen, demi meningkatkan daya jual dan keuntungan, terkadang menggunakan berbagai zat kimia untuk memodifikasi tampilan, tekstur, dan rasa buah.
Dalam upaya menjaga kesehatan tubuh, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih buah-buahan untuk dikonsumsi.
1. Jangan Terkecoh dengan Warna Cerah
Penampilan luar buah seringkali menjadi penentu pertama dalam memilihnya. Namun, jangan terkecoh oleh warna cerah dan kulit yang sempurna.
Beberapa buah-buahan telah diberikan lapisan lilin atau pewarna untuk meningkatkan daya tarik visual. Sebaiknya, pilih buah yang terlihat alami, tanpa tambahan bahan kimia yang dapat membahayakan kesehatan.
BACA JUGA:5 Manfaat Buah Ciplukan, Waspada Efek Samping Jika Salah Mengkonsumsinya
BACA JUGA:8 Buah yang Tidak Cocok Dikonsumsi Saat Demam, Nomor 2 Buah Favorit Sejuta Umat
2. Perhatikan Tekstur
Selain penampilan luar, tekstur dan konsistensi buah juga memberikan petunjuk penting. Buah-buahan yang lembut atau terlalu keras dapat menunjukkan adanya manipulasi.
Sentuh dan rasakan apakah buah tersebut memiliki kekencangan alami. Kebanyakan buah yang matang seharusnya memberikan sedikit tekanan tanpa terlalu lembek atau keras berlebihan.
3. Periksa Buah dengan Seksama
Manipulasi buah dengan menggunakan jarum suntik atau penyemprotan bahan kimia tertentu bukanlah praktik yang jarang terjadi.