Pengendara Motor Selamat
KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Dua penumpang motor Vario nopol BG 3625 ABG, berinisial AA (24) dan E (45), tewas disambar truk Colt Diesel nopol BG 8632 YA. Keduanya terpental, setelah motor matic yang dikemudikan DJ (38) itu lebih dulu bersenggolan dengan truk tronton boks.
Tabrakan maut itu terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) OKI, Desa Muara Baru, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten OKI, Sabtu 6 Januari 2024, sekitar pukul 22.00 WIB.
“Semua saksi sudah kami periksa dan baru selesai melakukan Olah TKP, pukul 02.00 WIB, Senin (8/1)," terang Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto SH SIK, melalui Kasat Lantas AKP Joko Edy Santoso STK SIK, Senin 8 Januari 2024.
Joko Edy menjelaskan, motor Vario yang dikendarai DJ membonceng AA dan E, sebelumnya melaju dari Kayuagung menuju arah Lampung. “Informasinya, mereka hendak membeli atau mencari makanan,” katanya.
BACA JUGA:Pesawat Japan Airlines Tabrakan 367 Penumpang Dievakuasi, 5 Tewas dari Awak Pesawat Penjaga Pantai
Saat melintas di lokasi kejadian, berusaha mendahului truk tronton box nopol B 9210 TEU yang melaju searah di depannya. Truk box itu disopiri HH (31), warga Kampung Kali Jambe, RT 3, Desa Lambang Sari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Sepeda motor itu berusaha mendahului truk tronton box, namun dari arah berlawanan terlihat datang truk Colt Diesel nopol BG 8632 YA yang disopiri FA (24), warga Desa Makarti Mulya, Kecamatan Mesuji, Kabupaten OKI.
“Pengendara motor Vario banting setir ke kiri (belum selesai mendahului). Menabrak ban kanan depan truk tronton box, sehingga motor Vario hilang kendali,” jelas Joko Edy.
BACA JUGA:3 Warga Tewas Bersihkan Sumur Jadi Pelajaran, Ketahui 3 SOP Sebelum Turun
Nahas, kedua penumpang Vario berinisial AA dan E itu terpental ke kanan. Jarak sudah terlalu dekat, membuat keduanya tersambar truk Colt Diesel yang disofiri FA. Keduanya tewas. “Sementara pengendara Vario (DJ), hanya luka ringan,” tambah Joko Edy.
Kedua korban yang tewas, merupakan warga Desa Serapek, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten OKI. Keduanya sudah dimakamkan. “Pengendara motor, sopir truk tronton box dan Colt Diesel kami mintai keterangannya,” sambungnya.
Dari kejadian ini, Joko Edy mengimbau agar masyarakat tidak melakukan pelanggaran lalu lintas berupa bersepeda motor bonceng tiga. “Juga selaku kenakanlah helm saat berkendara, agar lebih aman dan mengurangi fatalitas jika terjadi apa-apa,” imbaunya. (uni/air)