PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Tak semua pengemudi menyetir kendaraan dalam kondisi fit dan prima. Beberapa justru menyetir dalam kondisi lelah hingga mengantuk karena pulang kerja terlalu malam, kurang tidur, hingga menyetir jarak jauh. Lantas adakah fitur mobil yang dapat mengantisipasinya.
Sebelumnya, ketahui apa saja bahaya yang mengintai jika Anda menyetir saat lelah dan mengantuk. Menyetir saat mengantuk sangat berbahaya dan dapat meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas yang serius. Ketika Anda merasa mengantuk, refleks dan kemampuan konsentrasi Anda menurun, yang dapat mengakibatkan waktu reaksi yang lambat, kesalahan penilaian, dan kehilangan kendali atas kendaraan. Risiko yang terjadi pada saat Anda menyetir saat mengantuk atau lelah begitu banyak, ini beberapa di antaranya. BACA JUGA:Mencari Bengkel Bodi dan Cat Berkualitas Standar Global, Ini Rekomendasinya! Keterbatasan kognitif Saat lelah, kemampuan kognitif Anda, seperti pemrosesan informasi, konsentrasi, dan perhatian, dapat menurun. Hal ini membuat sulit untuk memantau lalu lintas, mengenali bahaya potensial, dan membuat keputusan yang tepat saat mengemudi. Respons yang lambat Kelelahan dapat menyebabkan penurunan respons. Jika ada situasi darurat di jalan, seperti kendaraan mendadak berhenti atau berbelok tiba-tiba, Anda mungkin tidak dapat merespons dengan cepat yang dapat meningkatkan risiko tabrakan. Kehilangan kontrol Kelelahan dapat menyebabkan kehilangan kontrol terhadap kendaraan. Anda mungkin memiliki kesulitan menjaga jarak yang aman, menjaga laju kendaraan yang tepat, atau menjaga kendali terhadap arah kendaraan. Microsleep Ketika Anda mengantuk saat mengemudi, ada risiko mengalami periode microsleep, yaitu tidur sangat singkat yang tidak disadari. Selama microsleep, Anda tidak sadar selama beberapa detik atau lebih, dan ini sangat berbahaya saat mengemudi. Meningkatnya risiko kecelakaan Menyetir saat lelah dan mengantuk meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas. Anda mungkin tidak dapat mengendalikan kendaraan dengan baik atau tidak dapat merespons situasi berbahaya dengan cepat, yang dapat mengakibatkan kecelakaan yang dapat menyebabkan cedera serius atau kematian. BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi, Ini Tips Jaga Bodi Mobil Hindari Karat dan Tak Tampak Kusam Berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan jika merasa mengantuk saat menyetir. Beristirahatlah sejenak Jika Anda merasa mengantuk saat menyetir, segera mencari tempat yang aman untuk berhenti. Coba tidur sebentar atau setidaknya istirahat sejenak sampai Anda merasa segar kembali sebelum melanjutkan perjalanan. Tidurlah dengan cukup sebelum perjalanan Pastikan Anda cukup tidur sebelum melakukan perjalanan jauh. Ini akan membantu menjaga kewaspadaan dan mengurangi risiko mengantuk di jalan. Bagi tugas dengan penumpang Jika ada penumpang lain dalam kendaraan, mintalah mereka membantu dengan mengambil giliran menyetir. Ini dapat memberikan Anda waktu istirahat yang cukup dan mengurangi risiko kelelahan. Hindari mengkonsumsi obat penyebab kantuk Beberapa obat-obatan atau minuman beralkohol dapat menyebabkan kantuk. Hindari mengkonsumsi mereka sebelum atau selama perjalanan. BACA JUGA:Wajib Paham, Banyak Potensi Bahaya Saat Mengemudi di Jalan Tol MBZ, Ini Tipsnya Berhenti untuk istirahat secara teratur Selama perjalanan, penting untuk berhenti secara teratur, setidaknya setiap 2 jam sekali. Gunakan waktu istirahat ini untuk meregangkan kaki, berjalan-jalan, atau minum segelas air untuk menjaga kewaspadaan Anda. Hindari mengemudi pada jam-jam tertentu Beberapa orang lebih cenderung mengantuk pada jam-jam tertentu, seperti dini hari atau siang hari. Jika memungkinkan, hindari mengemudi pada waktu ini dan pilih waktu perjalanan yang lebih aman bagi Anda. Minum kafein Jika Anda merasa mengantuk dan tidak dapat berhenti untuk istirahat, minum secangkir kopi atau minuman berkafein dapat membantu sementara meningkatkan kewaspadaan Anda. Namun, ingatlah bahwa efeknya hanya bersifat sementara, dan Anda masih harus mencari tempat untuk beristirahat dengan baik. Menggunakan fitur keselamatan mobil Driver Attention Warning Fitur Driver Attention Warning pada berbagai produk mobil akan menganalisis kondisi tubuh Anda dan memberikan peringatan " Consider Taking a Break" atau "Pertimbangkan untuk Beristirahat". Dengan begitu, Anda jadi memahami kondisi tubuh Anda dan mempertimbangkan untuk beristirahat agar tetap selamat sampai tujuan. (*)
Kategori :