Individual, Tonjolkan Kultur Budaya

Sabtu 30 Dec 2023 - 17:29 WIB
Reporter : dodi
Editor : Edi Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Industri fashion termasuk salah satu selalu berkembang pesat. Selalu mengikuti perkembangan zaman. Tak terkecuali trend fashion di Tanah Air. Nah, tren 2024, motif dan warna merujuk pada busana yang dipakai untuk beragam keperluan dari kerja hingga kegiatan sehari-hari.

Samuel Wattimena, desainer internasional asal Indonesia mengatakan bahwa trend fashion 2024 lebih ke arah semakin individual, ekspremental, spesifik tentang kultur masing-masing.

“Tidak lagi tren yang seperti masa lalu, yang selalu menonjolkan dominasi warna saja. Jadi ke depan di setiap negara akan menyesuaikan fashion dengan budayanya,” beber dia. Ia mencontohkan, Perancis, Tokyo dan London yang makin ekspremental. 

Sedangkan, Milan dan New York lebih ke arah barang jualan. Nah, untuk di Tanah Air, tren fashion 2024 cenderung ke arah khusus kebudayaan yaitu wastra (kain) tradisional yang sarat akan makna budaya nusantara. 

Samuel mencontohkan, untuk busana muslim, tren warnanya masih condong ke warna-warna netral, monokrom. “Jika ingin yang mengesankan ceria, warna pastel bisa jadi pilihan,” bebernya.

BACA JUGA:Unjuk Kebolehan Fashion Show di Momen Hari Ibu

BACA JUGA:Tips Belanja Barang Fashion Branded Dengan Harga Murah Saat Liburan di Luar Negeri

Sementara untuk model pakaian, long dress dan gamis dengan potongan ala Timur Tengah tampaknya masih jadi tren. Ini terlihat dari beberapa perancang busana yang masih mengadaptasi gaya ini pada produk-produknya sebagai variasi.

Hal ini bisa terjadi, dikarenakan komunikasi lancar antara daerah-daerah Indonesia dan kekayaan budaya tersebut harus dikedepankan. “Ini akan menjadi kekuatan fashion Indonesia di tahun-tahun ke depan dan terus berlanjut," pungkasnya. 

Senada, desainer kondang Tanah Air lainnya, Sebastian Gunawan mengungkapkan, tren fashion 2024 akan cenderung bebas dan personal. Mengikuti apa yang tengah ramai dibicarakan pada platform media dan fashion enthusiast 

Jadi tidak melulu berpatokan pada karya perancang mode. Dia mengungkap tren fashion cenderung personal maksudnya menyesuaikan karakter diri masing-masing individu. “Karena, gaya itu menjadi bagian dari cerminan setiap orang masing-masing,” katanya.

BACA JUGA:Eksplorasi Budaya Lokal, Bank Sumsel Babel Pamerkan Kekayaan Etnik dalam Fashion on Street

BACA JUGA:Sentuhan Kultural dalam Mode Unik Pada Brand Fashion Palestina

Sejalan dengan pandangan Liliana Lim. Menurut desainer cantik ini, tren fashion ke depan akan menyesuaikan dengan persona individu masing-masing. Gaya fashion-nya akan lebih beragam. Kedua desainer ini sepakat kalau siluet oversized yang beberapa waktu terakhir ini menjadi tren fashion masyarakat masih akan dominan di 2024.

Kategori :

Terkait

Sabtu 30 Dec 2023 - 17:29 WIB

Individual, Tonjolkan Kultur Budaya