MADRID, SUMATERAEKSPRES.ID - Krisis bek melanda Real Madrid saat berkunjung ke markas Deportivo laves di giornata ke-18 La Liga.
Ini akan jadi ujian benteng pertahanan Los Blancos. Sejak awal musim, pemain-pemain Madrid mengantre di ruang perawatan. Satu per satu pemain mereka bertumbangan saat pertandingan ataupun di sesi latihan.
Thibaut Courtois, Eder Militao, Eduardo Camavinga, Dani Carvajal, Vinicius Junior, Ferland Mendy, Kepa Arrizabalaga, Aurélien Tchouaméni, Arda Guler, hingga David Alaba adalah sederet pemain yang harus ditangani tim medis Real.
Alaba menjadi nama terakhir yang bergabung di ruang perawatan. Pemain serba bisa Austria itu mengalami cedera ACL saat melawan Villarreal dan dipastikan absen hingga akhir musim.
BACA JUGA:Beda Kasta, Real Madrid Tetap Waspada
BACA JUGA:Jude Gemilang Makin Gacor, Jadi Investasi Berharga Madrid
Di tengah badai cedera, khususnya barisan pertahanan, Madrid ternyata masih bisa menunjukkan kinerja luar biasa. Hingga pekan ke-17 La Liga, mereka hanya kebobolan 11 gol.
Kokohnya barisan bek Madrid berkontribusi besar pada sukses mereka mencatatkan rekor 17 laga tanpa kekalahan secara beruntun di semua kompetisi. Juga, tentu saja posisi mereka di klasemen.
Madrid saat ini di posisi kedua klasemen. Dengan poin 42, mereka hanya terpaut dua angka di belakang tim kejutan, Girona dan cukup nyaman di atas Atletico Madrid serta Barcelona yang sudah memainkan pertandingan pekan ke-18 mereka.
Tapi ujian untuk menjaga ketangguhan benteng mereka jelas akan makin besar setelah Alaba harus naik meja operasi. Dan itu akan dimulai di Stadion Mendizorroza, dini hari nanti.
Tanpa Alaba dan Militao, Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti kini harus bertumpu pada dua bek tengah yang tersisa, yakni Antonio Rudiger dan Nacho Fernandez.
Carlo Ancelotti dalam wawancara di Real Madrid TV seperti dikutip dari situs Los Blancos menegaskan, terlepas dari permasalahan yang mereka hadapi, timnya menunjukkan daya juang, kerja keras, serta komitmen luar biasa.
“Itulah satu-satunya cara untuk menggantikan semua pemain yang cedera. Kami akan melihat apa yang bisa dilakukan dalam beberapa hari mendatang,” kata Ancelotti.
Sang pelatih sudah memberikan bocoran bahwa Tchouameni yang baru pulih akan mendapat tugas baru sebagai bek tengah. Kendati selama ini beroperasi sebagai gelandang, Ancelotti percaya pada kemampuan pemain muda Prancis itu.
“Tchouameni adalah opsi pertama di posisi bek tengah. Dia melakukan pekerjaannya dengan baik melawan Osasuna. Tentu saja ini bukan posisi alaminya, tapi ini darurat dan saya pikir dia bisa menggantikannya,” jelasnya.