Habiskan Liburan Nataru, Konsep Wisata Alam jadi Pilihan

Jumat 15 Dec 2023 - 17:54 WIB
Reporter : zulkarnaen
Editor : Irvan Bahri

MUSI RAWAS,SUMATERAEKSPRES.ID-Bagi masyarakat yang memiliki jadwal padat dan tidak bisa meninggalkan wilayah Musi Rawas-Lubuklinggau dan Muratara (MLM).
 
Saat liburan Natal dan Tahun baru tema liburan family dengan alam terbuka menjadi alternatif pilihan terbaik.
 
Di Kabupaten Musi Rawas tepatnya di Desa Srimulyo, Kecamatan STL Ulu Terawas menyediakan wisata Camping Ground. Lokasi ini cukup cocok di nikmati bersama keluarga.
 
Seperti diungkap, Owner Camping Ground, Romli saat di bincangi, Jumat (15/12). Dia mengatakan, Camping Ground menjadi alterntif yang baru baru ini cukup populer di wilayah Mura.
 
BACA JUGA:Jelang Nataru, Kapolres Monitoring Kamtibmas Musi Rawas
 
BACA JUGA:PTDH Satu Anggota, Kapolres Musi Rawas Beri Pesan Menohok Ini!
 
" Selain pengunjung bisa menikmati pemandangan malam di perdesaan mereka juga bisa berliburan bersama keluarga dengan konsep bertenda di alam terbuka," katanya.
 
Romli mengatakan, menyambut Nataru mereka menyediakan sekitar 50 tenda yang siap disewakan ke pengunjung. Para pengunjung tidak perlu repot repot membawa bekal persiapan tenda maupun perbekalan logistik makanan.
 
Karena dengan sewa Rp300 ribu/tenda, sudah delengkapi sejumlah peralatan maupun perbekalan lainnya. Seperti kasur, bantal dan selimut.
 
Lokasi Camping Ground disediakan kantin 24 jam yang menyediakan menu makanan dan minuman seperti mie, gorengan, ayam bakar, kopi dan lainnya.
 
BACA JUGA:Ratusan Pembalap Adu Kecepatan di Sirkuit Bundaran Muara Beliti, Musi Rawas
 
BACA JUGA:Detik-Detik Tiga Rumah di Musi Rawas Dilalap Si Jago Merah. Awal Mula Kebakaran Ternyata Dari Sini!
 
Pengunjung disini sembari santap makanan diterangi pula dengan lighting lampu hias.
 
Bagi pengunjung yang ingin menikmati wisata dengan suasana alam yang indah dengan dikelilingi bukit bukit cadas, lokasi wisata Camping Ground di desa Srimulyo bisa menjasi alternatif pilihan. 
 
Karena lokasinya cukup safety, mudah dijangkau, dekat dengn wilayah MLM dan bisa dimasuki kendaraan hingga ke lokasi camping.
 
Hendri, warga Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Mura mengungkapkan, saat ini banyak masyarakat yang mulai terbuka dengan potensi wisata di desa masing masing.
 
BACA JUGA:Musim Penghujan Datang, ‘Banjir Saliwat’ Serbu Sebagian Permukiman Warga di Kabupaten Musi Rawas
 
BACA JUGA:Dari Bengkulu Edarkan Sabu ke Musi Rawas, Tertangkap Meski Terobos Kebun Sawit
 
Hampir rata rata popularitas wisata desa sering kali meredup setelah banyaknya wisata dengan konsep yang sama.
 
"Dulu musim wisata taman bunga, dalam satu hari bisa tembus pemasukan Rp28 juta. Tapi semakin banyak yang buka wisata taman bunga, wisatnya meredup," katanya.
 
Saat ini mulai banyak masyarakat yang membuka wisata desa dengan konsep alam terbuka di wilayah Musi Rawas. Namun dia berharap, tema wisata dengan alam terbuka ini bisa langgeng bertahan lama.
 
"Karena memang potensi tiap masing masing desa berbeda beda. Kalau terus bertahan, saya nyakin popularitasnya akan terus naik seperti objek wisata populer lainnya," tutupnya.(zul)
 
 
 
 


 

Kategori :