PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Maskapai Pelita Air memperkuat armadanya dengan mendatangkan jenis pesawat Airbus A320 ke-10. Kedatangan pesawat terbaru dengan registrasi PK-PWL ini tak hanya menjadi tonggak penting dalam sejarah maskapai milik BUMN ini,
tetapi juga mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan layanan dan pengalaman penerbangan bagi pelanggan, serta menunjukkan kepercayaan pabrikan dan lessor pesawat terhadap pertumbuhan bisnis Pelita Air.
Direktur Utama Pelita Air, Dendy Kurniawan, menjelaskan, pencapaian ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi seluruh tim Pelita Air serta dukungan yang luar biasa dari pelanggan. "Kedatangan pesawat ke-10 ini dan pertumbuhan yang solid sepanjang tahun 2023 menunjukkan bahwa Pelita Air terus berkomitmen untuk memberikan layanan yang lebih baik dan lebih inovatif bagi pelanggan setia kami," ungkapnya, kemarin.
Pesawat ke-10 ini dan disusul oleh pesawat ke-11 di minggu ke-2 bulan Desember 2023 akan segera diintegrasikan ke dalam jaringan penerbangan untuk membantu Pelita Air meningkatkan pelayanan kepada masyarakat untuk periode musim liburan Nataru.
Dengan adanya 2 pesawat tambahan tersebut, Pelita Air akan membuka rute-rute baru dan menambah frekuensi penerbangan di rute yang sudah dilayani sehingga total tambahan kapasitas yang akan disediakan meningkat lebih dari 20 persen.
Animo tinggi masyarakat mengiringi perkembangan Pelita Air melalui pencapaian tingkat keterisian (Seat Load Factor) pada Kuartal III sebesar 83,2 persen dan sebesar 87,1 persen pada Oktober 2023. Hingga saat ini, Seat Load Factor pada MTD (Month to Date) bulan November 2023 telah mencapai 88,7 persen.
Dengan kedatangan pesawat ke-10 dan pertumbuhan yang solid ini, Pelita Air optimis melanjutkan perannya sebagai salah satu katalis dalam industri penerbangan Indonesia dan akan terus berusaha memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat. (fad/lia)