Terutama pada masa generatif/berbunga yaitu pada usia tanaman 5-6 minggu setelah tanam.
Karena jika pada saat masa berbunga dilakukan penyemprotan insektisida maka tanaman akan dijauhi oleh serangga yang akibatnya intensitas penyerbukan tanaman menjadi berkurang dan bunga yang tidak terjadi penyerbukan akan rontok.
Sedangkan untuk tanaman melon yang ditanam dalam greenhouse dimana tidak terjangkau angin dan serangga, maka penyerbukan harus dilakukan secara manual.
Bibit buah melon dapat didapat dengan mudah ketika membeli buah melon di pasar atau supermarket. Cukup dari biji buahnya.
Berikut 4 cara menanam melon di pot, dari biji hingga panen.
1. Memilih ukuran pot
Melon merupakan jenis tanaman merambat dan ukuran buahnya cukup besar. Makanya, Bunda butuh pot yang besar.
Pilihlah pot terbesar yang bisa Bunda temui. Dengan pot yang besar, melon dapat tumbuh dengan bebas.
2. Menyemai bibit
Isi pot dengan media tanam yang mengandung perlit sampai hampir mendekati bagian atas.
Perlit digunakan untuk mempertahankan kelembapan tanah.
BACA JUGA:Kaget, Beli LPG Melon Wajib KTP-KK
BACA JUGA:Oplos 4 Gas Melon ke Tabung Pink 12 kg
Tanam 4 sampai 5 biji melon di tengah pot. Tutupi biji melon dengan media tanam, sekitar 2,5 cm. Kemudian, siram secara teratur.
Jaga agar tanah tetap lembap selama biji berkecambah. Siram secara rutin ketika tanah terasa kering jika dipegang.
3. Beri pupuk secara teratur