PALEMBANG – Sejak diresmikan pada tahun 2020 lalu, hingga kini Pasar Ikan Modern (PIM) di Jalan MP Mangku Negara, Kecamatan Ilir Timur III masih saja terlihat sepi pengunjung. Kesannya bahkan terbengkalai, hanya terlihat 3-4 pedagang ikan hias yang masih bertahan berjualan dengan keadaan yang ada.
BACA JUGA:Tuntaskan 4 Ribu Honorer yang Ada
BACA JUGA:10 Cara Atasi Galau, Diyakni Teratasi
“Di samping kami pedagang ikan hias, kami juga penghobi. Kalau mengandalkan berjualan ikan, tahulah sendiri berapa penghasilan,” kata Rusdi, salah satu pedagang/penghobi ikan hias kepada koran ini, kemarin. Namun demikian, ada berita baik untuk para pedagang di pasar tersebut. Berita ini juga perlu diketahui masyarakat.
Rusdi menyatakan pedagang telah melakukan pertemuan dengan pengelola dan PT Patralog. Dalam pertemuan itu terungkap akan ada perubahan positif untuk pasar tersebut. Rencananya pasar itu akan bertransformasi menjadi pasar ikan konsumsi melalui kerja sama dengan PT Patralog. Jadi tak hanya menjual ikan hias saja supaya semakin ramai pembelinya.
Rusdi mengungkapkan mereka sangat berharap hal itu secepatnya terealisasikan. “Kami berharap transformasi ini dapat dilakukan pada November 2023. Pasar ikan konsumsi ini akan membuka peluang baru bagi para pedagang dan memberikan variasi produk ikan yang lebih luas kepada konsumen,” kata dia.
BACA JUGA:Mantab,,,MUI Ajak Muslim Indonesia Dukung Perjuangan Palestina
Dengan adanya perubahan ini diharapkan PIM dapat kembali menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat setempat. Peningkatan jenis ikan yang ditawarkan di pasar ini diharapkan menarik minat konsumen dan menciptakan lingkungan ekonomi yang lebih berkelanjutan.
Pengelola dan pedagang lain juga menyambut baik langkah ini. Mereka mengharapkan transformasi pasar membawa dampak positif bagi pertumbuhan usaha mereka. PT Patralog berkomitmen mendukung perkembangan pasar ikan ini dengan menyediakan infrastruktur dan dukungan logistik yang diperlukan.
“Dengan demikian, wajah PIM segera mengalami perubahan signifikan, membuka babak baru sebagai pusat perbelanjaan ikan konsumsi yang menarik dan berdaya saing. Semua pihak berharap inisiatif ini membawa manfaat bagi masyarakat, pedagang, dan pihak terkait dalam jangka panjang,” cetus Rusdi. (iol/fad)