Saat Agus turun dari bus, ada pelaku langsung menendang perut Agus membuatnya terjatuh.
BACA JUGA:Super Langka dan Enaknya Pake Banget! Inilah 5 Jenis Kerupuk Tunjung Khas Palembang, Wajib Tahu Nih
Melihat ayahnya kena keroyok, Bagus mendekat berusaha menolong.
Bagus sempat terlibat perkelahian dengan salah seorang pelaku.
Tapi para pelaku lainnya yang nongkrong-nongkrong di kawasan tersebut, berdatangan mengeroyok Bagus.
“Kami berdua, dipukuli dan ditendang berulang kali oleh para pelaku. Beruntung kami dipisah para ibu-ibu pengajian yang kami angkut,” ucap Agus.
BACA JUGA:Sempat Mati Suri hingga 2004, Dalang Satu-satunya di Palembang
BACA JUGA:Wah, 2 Pria OKU Timur Ini Ngamar dengan 2 Wanita Palembang. Terjaring Razia
Bagus menambahkan, awalnya saat itu dia istirahat dalam bus. Sambil menunggu penumpang mereka berfoto-foto di tepi Sungai Musi BKB Palembang.
Melihat ayahnya ditendang pelaku hingga terjatuh, dia langsung turun dari bus hendak menolong.
"Saya pikir pelaku ini sendirian atau berdua saja. Begitu saya melawan pelaku itu, teman-teman lainnya banyak mendekat memukuli kami,” kenangnya.
Tak hanya dipukuli dan tendang saja, Agus juga kehilangan uang Rp723 ribu.
Sedangkan Bagus kehilangan hp. “Tidak tahu kapan mereka mengambilnya,” ujarnya keheranan,
“Saya dan ayah luka robek di bibir. Badan juga memar-memar dipukuli dan ditendangi para pelaku,” tambah Bagus, usai melapor ke SPKT Polrestabes Palembang.
Mereka berharap, agar para pelaku dapat ditangkap. Serta hp dan uang mereka kembali.