PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Gigi merupakan bagian dalam tubuh manusia sangat penting terjaga kesehatannya. Gigi yang kuat dan sehat juga penting dimiliki oleh anak-anak sejak dini. Tak sedikit anak harus memakai behel atau kawat gigi agar gigi teriihat rapi.
Tak semua anak beruntung memiliki susunan gigi yang rapi dan indah. Seperti yang dialami Risna. Gadis usia 11 tahun ini giginya tak rapi. Karenanya, dia memasang kawat gigi atau behel. ‘’Sebagai orang tua, ada rasa cemas atau khawatir saat melihat perkembangan gigi anak tidak teratur,’’ ujar Winda (32), ibu Risna.
BACA JUGA:Kerusakan Gigi Jadi Penyakit Nomor 1 Pada Anak, Ayo Ajari Merawat Gigi Sejak Dini
Untuk memperbaikinya, Winda langsung memeriksakan gigi Risna ke dokter. ‘’Dokter pun menyarankan penggunaan kawat gigi,’’ katanya.
Pemasangan kawat gigi ini bukanlah hal yang baru. Sudah banyak orang yang melakukanya untuk memperbaiki susunan gigi geligi.
Selain dapat mengembalikan fungsinya, gigi yang rapi akan membuat senyum menjadi indah . ‘’Tentunya jika senyum indah dapat meningkatkan kepercayaan diri anak,’’ katanya.
drg Andhika Sitasari mengatakan, kawat gigi dapat digunakan untuk mengatasi struktur gigi yang tidak rapi pada anak-anak.
Beberapa di antaranya seperti gigi yang bengkok, tumpang tindih, atau maloklusi. "Maloklusi adalah keadaan dimana terjadi perbedaan ukuran rahang atas dan rahang bawah setiap orang,"ucapnya
Dikatakan, ketika rahang atas lebih besar dari rahang bawah disebut overbite, sebaliknya jika rahang bawah lebih besar daripada rahang atas maka disebut underbite. Penyebabnya bisa jadi datang ketika anak mengalami kecelakaan, atau kebiasaan lain seperti menghisap jempol.
‘’Kunjungan rutin ke dokter gigi penting dilakukan untuk mengetahui apakah anak membutuhkan kawat gigi atau tidak. Hal tersebut juga merupakan upaya mengantisipasi kerusakan struktur pada gigi anak dan mendeteksi lebih dini terkait kebutuhan akan kawat gigi,"jelasnya.
BACA JUGA:Manfaat Kawat Gigi dan Cara Memakainya yang Baik dan Benar
Lalu, pada umur berapa sebaiknya anak memasang kawat gigi? Kawat gigi untuk anak dapat dipasang saat ia telah kehilangan seluruh gigi susunya dan telah berganti pada gigi dewasa atau gigi permanen.
"Kawat gigi sebaiknya dipasang setelah perkembangan rahang selesai sekitar usia 12 tahun. Pada usia tersebut, gigi permanen setidaknya telah tumbuh meskipun masih ada gigi susu yang tinggal di dalam mulut,"tandasnya.
Perawatan gigi sejak kecil penting dilakukan. Pertumbuhan gigi geligi akan mempengaruhi perkembangan rahang yang juga sangat mempengaruhi pada profil wajah. "Tak hanya itu fungsi pengunyahan, dan juga fungsi bicara,"jekasnya
Gigi harus dirawat sejak mulai muncul puting-puting putih di dalam rahang. "Karena kebiasaan proses perawatan gigi di rumah sangat menentukan keberhasilan perawatan gigi,"jelasnya.
Dijelaskan, biasanya gigi mulai tumbuh di usia 6 bulan dan akan tumbuh secara teratur sesuai waktunya. Tetapi ada kalanya pada beberapa orang keluar dari jadwal normalnya. Untuk itu, penting sekali kontrol ke dokter gigi setiap 6 bulan walaupun tanpa keluhan.
‘’Inti perawatan gigi adalah membiasakan untuk menjaga kebersihan gigi dengan cara menyikat gigi minimal dua kali sehari (pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur) dan kontrol rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan," ucapnya. (*)